Pengabdian IPDN Nggak Kendor Meski Di Tengah Pandemi

 Sebelumnya 
Di Medan, hal serupa juga dilakukan para Praja IPDN. Di Ibu Kota Sumatera Utara itu, mereka menggelar aksi SAMARATA (Sapa Masyarakat Tertib dan Aman) bersama Satpol PP Kota Medan di Pasar Belawan.

Para Praja mengedukasi pencegahan Covid-19 dan membagikan masker kepada pedagang kaki lima. Selain itu mereka memberikan edukasi singkat mengenai larangan parkir liar terhadap jasa angkutan umum dan sosialisasi serta edukasi terhadap bangunan di atas parit, trotoar, dan daerah pinggir rel kereta api.

Para Praja juga memberikan bantuan sosial (bansos) kepada Panti Asuhan Muhammadiyah. Serta, melakukan bersih-bersih di Masjid Perjuangan 45 Kota Medan.

Baca juga : Lewat Program MBKM, SEAMEO Centers Jaga Kualitas Pendidikan Indonesia Di Masa Pandemi

Sebelumnya di Majene, Sulawesi Barat, Jumat (28/1), praja IPDN juga melakukan pengecatan, perbaikan saluran air, dan pembuatan taman, di masjid dalam kompleks Panti Asuhan Al Ma’wa Ponpes Salafi Darut-Tahzib Similu.

Mereka juga melakukan sosialisasi dan games bersama anak-anak panti tentang prokes pencegahan Covid-19. Kegiatan juga dilengkapi dengan penyerahan sembako berupa beras sebanyak 6 karung atau 60 kg, telur 4 rak, gula pasir 5 liter, terigu 5 kg, masker 5 kotak, indomie 4 dus. Hebatnya, sumber dananya berasal dari patungan para Praja yang berjumlah 33 orang.

Praja IPDN juga terjun langsung membantu korban Bencana kebakaran. Salah satunya, di Provinsi Papua Barat. Mereka membantu proses pendataan korban bencana kebakaran. Nantinya data tersebut akan diserahkan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) untuk memberikan bantuan.

Baca juga : IPDN Kemendagri Bantu Warga Terdampak Pandemi

Beberapa dari mereka juga ikut dalam proses pendistribusian bantuan dan membantu membersihkan sisa-sisa bangunan yang terdampak bencana.

Tak lupa, para Praja memberikan bantuan sosial berupa sembako dan ember yang dapat digunakan sebagai tempat sampah atau juga dapat difungsikan sebagai tempat penampungan air di kamar mandi umum.

Di DKI Jakarta juga begitu. Para praja membersihkan puing-puing kebakaran di RT/RW 10, Kelurahan Tanah Sereal, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Lalu, tak hanya penanganan Covid-19.

Baca juga : Risma Nggak Kepedean

Praja juga ikut mengedukasi dan membantu masyarakat mengembangkan Usaha menengah, kecil, dan mikro atau UMKM di berbagai daerah. UMKM sangat terdampak oleh pandemi Covid-19 hingga mengancam kelangsungan bisnis banyak pelaku.

Dicontohkan, di Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, pelaku UMKM merasa terbantu dengan kehadiran praja IPDN. Sebabnya, mereka membantu strategi pemasaran melalui digital marketing dalam pemasaran makanan khas Kabupaten Bangka.

Hal itu, dilakukan memudahkan masyarakat Kabupaten Bangka untuk membeli produk makanan tanpa harus datang ke toko tersebut, dan juga membantu Pelaku UMKM dalam memasarkan produk makanan khas lebih mudah dan dalam mendapatkan keuntungan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.