Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini ikut diisukan bakal menjadi calon Kepala DKI Nusantara saat Ibu Kota Negara (IKN) sudah pindah ke Kalimantan Timur, nanti. Mendengar hal ini, Risma nggak geer dan kepedeen.
Isu Risma menjadi salah satu Kepala DKI Nusantara ini berhembus setelah Presiden Jokowi menyampaikan kriteria Kepala Otorita IKN. Saat bertemu dengan para pemimpin redaksi, di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (19/1), Jokowi menyebut, calon Kepala DKI Nusantara cocoknya seorang kepala daerah berlatar arsitek.
Baca juga : Basuki: Belum Dimulai, Anggarannya Belum Ada
Atas pernyataan ini, publik pun menerka-nerka, kira-kira siapa sosok calon yang dimaksud Jokowi. Soalnya, ada banyak sosok kepala daerah yang berlatar arsitek. Salah satunya: Risma.
Sebelum jadi Mensos, Risma menjabat sebagai Wali Kota Surabaya selama dua periode. Risma juga seorang arsitek. Dia mengenyam pendidikan arsitektur di ITS Surabaya.
Baca juga : Ketum Pandawa Nusantara Minta Mahasiswa Tetap Kritis
Menanggapi isu ini, Risma tak banyak berkomentar. Kata dia, ada banyak kepala daerah yang berlatar arsitek. "Banyak kepala daerah yang arsitek, bukan cuma saya saja. Jadi, nggak bisa ngomong aku," katanya, usai menanam Mangrove di Pantai Telaga Waja, Badung, Bali, kemarin.
Ketua DPP PDIP ini juga mengaku tak mengetahui perihal pemilihan Kepala DKI Nusantara. Sebab, pemilihan itu adalah hak prerogatif Presiden.
Apakah siap jika nanti ditunjuk sebagai Kepala DKI Nusantara? Risma juga enggan berkomentar banyak. Dia memilih akan menyerahkan kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, sebagai bosnya di partai. Risma menyebut, Mega mengerti kemampuannya. Apakah cocok sebagai Kepala IKN atau tidak.
"Saya harus melapor ke Ibu. Karena Ibu tahu siapa saya. Apakah saya tepat di situ atau tidak?" katanya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya