Dark/Light Mode

Temui Searado, Raja Oktohari Sampaikan Progress Penyelesaian Sanksi WADA

Kamis, 23 Desember 2021 19:50 WIB
Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari . (Foto: Istimewa)
Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari . (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) terus berupaya mempercepat pencabutan sanksi Badan Anti-Doping Dunia (WADA) terhadap Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI).

Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari yang juga menjabat sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penyelesaian Sanksi WADA bentukan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) aktif menjemput bola agar Merah Putih bisa segera berkibar di ajang internasional.

Baca juga : Terima Dubes Spanyol, Bamsoet Bahas MotoGP Sampai Penguatan Kerja Sama Ekonomi

Okto, sapaan karib Raja Sapta, menemui Direktur Umum Regional Anti-Doping ASEAN (SEARADO) Gobinathan Nair di Singapura, Rabu (22/12).

Dalam kesempatan itu, Okto menyampaikan progres Indonesia. Termasuk hasil pertemuannya dengan Sekretaris Jenderal WADA Olivier Niggli dan Direktur Regional Anti-Doping Eropa dan Relasi Federasi Internasional Sébastien Gillot di Lausanne, Swiss, awal Desember.

Baca juga : Bertemu Romo Haryo, Moeldoko Sampaikan Kebijakan Nataru

“Ini merupakan kelanjutan dari kerja kami. NOC Indonesia merupakan patner SEARADO, dan saya dan Sekjen (Ferry Kono) adalah bagian dari Gugus Tugas yang wajib untuk menyelesaikan tugas dan memastikan LADI menjadi lembaga independen sehingga tugas Gugus Tugas bisa terwujud. Kami tidak akan libur sampai Merah Putih berkibar,” ujar Okto, Kamis (23/12).

Okto mengatakan, respons Gobi sangat positif. Terlebih, Sekjen WADA Olivier Niggli mengapresiasi gerak cepat NOC Indonesia yang mendorong LADI untuk menyelesaikan segala pending matters dalam waktu cepat sehingga mereka berjanji untuk meninjau ulang sanksi yang diberikan.

Baca juga : Piala Thomas Kembali Setelah 19 Tahun Pergi, Jokowi Sampaikan Apresiasi Di Bali

Menurut Okto masih ada pekerjaan rumah yang harus dikerjakan LADI. Tapi, dengan progres saat ini kami sangat optimistis triwulan awal sanksi WADA untuk LADI bisa ditangguhkan.

"Kami tengah berusaha memperjuangkannya, apalagi agenda olahraga 2022 sangat padat,” ujar Okto. [WUR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.