Asyik Nih, Nonton Langsung MotoGP Tak Perlu Tes Covid

 Sebelumnya 
“Atas keberhasilan capaian vaksinasi dosis kedua Covid-19 di atas 70 persen dan PPKM level 1, maka masyarakat dibolehkan menonton langsung, tanpa harus tes PCR dan antigen terlebih dahulu,” ujar Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional ini.

Perubahan lainnya yang disampaikan Airlangga, yakni jumlah penonton. Dipastikan jumlah penonton di lokasi balapan tidak lagi ditargetkan 100 ribu. Tapi dipotong 40 persen menjadi 60 ribu orang.

Baca juga : Penonton MotoGP Mandalika Yang Sudah Divaksin Lengkap, Tak Perlu Dites PCR Atau Antigen

“Seluruh tiket sudah terjual habis, terutama untuk hari ketiga pertandingan,” kata Ketua Umum Partai Golkar ini.

Sekretaris Daerah Provinsi NTB Gita Ariadi mengatakan, penyelenggaraan MotoGP sebetulnya bisa dihadiri lebih dari 100 ribu penonton. Tapi, karena kondisi masih pandemi, sehingga jumlah penonton perlu dibatasi.

Baca juga : Coming Soon, Naik Pesawat-KA Tak Perlu Tes Covid Lagi

“Normalnya untuk kapasitas penonton Sirkuit Mandalika sebetulnya bisa menampung 200 ribu orang. Jika tidak ada Covid-19, animo masyarakat akan lebih banyak yang hadir,” kata Gita.

Menurut Gita, Pemerintah setempat dan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) telah mengantisipasi jika terjadi lonjakan penonton yang hadir di Mandalika. Namun, saat ini kapasitas yang ditargetkan tetap 60 ribu penonton.

Baca juga : Penumpang Pesawat Mending Cukup Tes Antigen Aja

Meski demikian, masyarakat yang menonton diingatkan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes). Khususnya untuk memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak (3M). Bagi yang belum lengkap vaksinasinya, diminta lekas melengkapi vaksinasi. [JAR/DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.