Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Shalat Tarawih Berjamaah Dan Mudik Lebaran Yes, Tapi Bukber Dan Open House Pejabat No
Rabu, 23 Maret 2022 18:12 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Tahun ini, umat muslim boleh tersenyum lega. Karena Presiden Jokowi sudah memberi lampu hijau untuk pelaksanaan shalat Tarawih berjamaah di bulan suci Ramadhan, yang sebentar lagi tiba. Menyusul situasi pandemi Covid-19 yang terus membaik, hingga 22 Maret 2022.
Jokowi juga memperbolehkan warga yang ingin mudik. Sepanjang sudah dua kali divaksin Covid dan telah menerima satu kali vaksin booster.
Kedua jenis pelonggaran ini diperkenankan, dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat.
Baca juga : Tetap Selalu Disiplin Prokes Ya
Lantas, bagaimana dengan kegiatan open house yang acap digelar para pejabat di masa Lebaran? Apakah juga sudah diperkenankan?
"Untuk pejabat dan pegawai pemerintah, kita masih melarang acara buka puasa bersama dan open house Lebaran," ujar Jokowi dalam keterangan pers virtual terkait kebijakan PPLN & Panduan Protokol Kesehatan Ramadhan dan Idul Fitri, Rabu (23/3).
Baca juga : Survei BI: Permintaan Dan Penawaran Pembiayaan Korporasi Naik
Jokowi memastikan, pelaku perjalanan dari luar negeri (PPLN) yang tiba melalui bandara di seluruh Indonesia, kini tak perlu lagi menjalani karantina. Namun, pemerintah tetap mewajibkan PPLN untuk tes PCR. Kalau hasilnya negatif, bisa langsung keluar dan bisa beraktivitas. Namun, bila positif, akan langsung ditangani oleh Satgas Covid-19.
Jokowi berharap, tren penanganan Covid yang terus membaik ini bisa dipertahankan.
"Saya minta kita semua tetap menjalankan protokol kesehatan, disiplin menggunakan masker, rajin mencuci tangan, dan menjaga jarak," pungkasnya. [HES]
Baca juga : Yuk, Terus Perkuat Solidaritas Nasional
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
