Dark/Light Mode

Pulihkan Perdagangan Lintas Batas

RI Siap Buka Kembali Perbatasan Dengan Papua Nugini

Kamis, 31 Maret 2022 13:49 WIB
Presiden Jokowi (kanan) bersama PM Papua Nugini James Marape (Foto: YouTube)
Presiden Jokowi (kanan) bersama PM Papua Nugini James Marape (Foto: YouTube)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi menegaskan kesiapan Indonesia, untuk membuka kembali pos perbatasan dengan Papua Nugini. Demi meningkatkan perdagangan kedua negara, terutama di area lintas batas.

"Indonesia juga siap membuka kembali perbatasan dengan Papua Nugini, untuk memulihkan perdagangan lintas batas dan denyut ekonomi masyarakat yang tinggal di daerah perbatasan," kata Presiden Jokowi dalam keterangan pers usai menerima kunjungan resmi Perdana Menteri Papua Nugini James Marape di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (31/3).

Presiden mengatakan, pertemuannya dengan PM James Marape berlangsung dalam suasana bersahabat dan produktif.

Baca juga : Perpusnas Dukung Peningkatan Literasi Perempuan Dan Anak

Kedua pemimpin negara membahas upaya penguatan kerja sama bilateral di berbagai bidang. Serta saling bertukar pandangan mengenai kerja sama di kawasan Pasifik.

Di sektor perdagangan, Presiden menyambut baik upaya peningkatan perdagangan Indonesia dan Papua Nugini.

Pada tahun 2021, nilai perdagangan Indonesia dan Papua Nugini meningkat 87 persen dibandingkan tahun 2020. Atau lebih tinggi dari nilai perdagangan sebelum pandemi Covid-19.

Baca juga : Warga Terharu Bisa Ziarah Kubur Lagi

Jokowi juga optimistis terhadap upaya pemulihan ekonomi setelah pandemi Covid-19, serta peningkatan peluang perdagangan melalui pembukaan kembali perbatasan RI-Papua Nugini di Skouw Wutung, Distrik Muaratami, Kota Jayapura.

"Saya juga menyambut baik peluncuran studi kelayakan, untuk pembentukan perjanjian perdagangan preferensial antara Indonesia dan Papua Nugini," tambah Jokowi.

PM James Marape menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Jokowi, Iriana, dan para menteri Kabinet Indonesia Maju, yang telah melakukan upacara penyambutan meskipun melalui pemberitahuan singkat.

Baca juga : Biden Gelar Pertemuan Tatap Muka Pertama Dengan Menlu Dan Menhan Ukraina

"Kami juga ingin menyampaikan undangan kepada Pemerintah Indonesia untuk mengunjungi Port Moresby pada tahun depan. Sehingga, kami dapat melakukan pertemuan tahunan kedua negara," kata PM James.

Setelah pertemuan bilateral dan menyampaikan keterangan pers, Presiden Jokowi dan PM James melakukan santap siang kenegaraan bersama dengan delegasi kedua negara. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.