Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Dirjen Kebudayaan Dukung Ekspresi Seni Insan Berlatenta Khusus

Rabu, 13 April 2022 13:09 WIB
Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid (Foto: Instagram/hilmarfarid)
Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid (Foto: Instagram/hilmarfarid)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Hilmar Farid menyatakan pentingnya dukungan pemerintah dalam pelaksanaa Pekan Special Olympic Nasional (Pesonas) yang akan diselenggarakan 3-8 Juli 2022. Menurutnya, menjadi tugas pemerintah dan panitia di lapangan untuk menyediakan fasilitas agar para atlet bertalenta khusus atau disabilitas intelektual dapat bergerak secara optimal.

“Kita sepakat akan ada kerja sama Ditjenbud dengan panitia Pesonas untuk menyediakan ruang bagi anak-anak bertalenta khusus ini. Dengan demikian, mereka dapat melakukan kegiatan-kegiatan yang bisa mengekspresikan diri secara artistik, apakah itu berupa gerak, bunyi, gambar, atau yang lainnya,” kata Hilmar, seperti keterangan yang diterima RM.id, Rabu (13/4).

Untuk itu, ujarnya, akan ada pendalaman dan diskusi lebih lanjut dengan panitia Pesonas untuk melihat apa saja yang bisa dan perlu dilakukan bersama. Namun intinya, semua dikembalikan kepada kebutuhan para atlet tuna grahita karena merekalah yang menjadi inti acara Pesonas tersebut.

Baca juga : Kemenpora Siap Dukung PSSI Sukseskan Gelaran Piala Dunia U-20

“Dengan melihat dan mendengar lebih banyak suara dari teman bertalenta khusus ini, kita bisa mengembangkan Indonesia inklusif dengan lebih mudah. Pada dasarnya, problem yang kita hadapi bukan pada mereka, tapi pada masyarakat yang perlu lebih memahami adanya perbedaan-perbedaan dalam masyarakat kita,” ujar Hilmar.

Kegiatan untuk anak-anak disabilitas sudah digerakkan Ditjenbud sejak beberapa tahun lalu, dengan cara memberi ruang berekspresi yang lebih luas. Pada 2019, diadakan acara yang dinamai Festival Seni Tanpa Batas, yang tujuan utamanya adalah memberi ruang tak terbatas pada anak-anak bertalenta khusus ini untuk berekspresi seni secara luas.

“Karena pandemi 2020, kita tidak bisa menyelenggarakannya secara fisik. Harapannya, tahun ini situasi menjadi lebih baik sehingga kita bisa selenggarakan festival ini secara fisik dan dapat memberi ruang lebih luas pada anak-anak bertalenta khusus,” kata Hilmar.

Baca juga : Presiden Tiga Periode Bertentangan Dengan Konstitusi

Ketua Special Olympic Indonesia (SOINA) Warsito Ellwein menyampaikan pentingnya memberi ruang kepada anak-anak disabilitas intelektual tersebut karena potensi yang mereka miliki memang berbeda dengan pribadi normal. Bagi mereka, gerak adalah tarian, suara adalah nyanyian, dan coretan adalah lukisan.

“Dalam acara Pesonas yang diselenggarakan SOINA tersebut, akan dipertandingkan 12 cabang olahraga dan digelar berbagai kegiatan yang mendukung dan menunjukkan keberadaan mereka sebagai warga negara yang bertalenta khusus,” ujar Warsito. Serangkaian acara digelar sebelumnya, seperti Kirab Obor di berbagai kota dan pertunjukan seni di Candi Borobudur pada 16 April 2022.

Pesonas merupakan pengembangan dari Pornas yang hanya menggelar kegiatan olahraga saja. Dalam pergelatan 3-8 Juli mendatang, panitia akan memberi berbagai kesempatan insan bertalenta khusus untuk mengekspresikan diri dalam berbagai kegiatan termasuk seni dan budaya. Selain itu, panitia juga akan memperkenalkan beberapa wujud pembaharuan cabang olahraga agar lebih sesuai dengan kondisi disabilitas intelektual. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.