Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Antisipasi Kepadatan Arus Balik
Kendaraan Logistik Di Pelabuhan Ketapang Dialihkan Ke Pelabuhan Jangkar
Kamis, 5 Mei 2022 21:56 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bekerja sama dengan stakeholder terkait akan mengalihkan kendaraan besar (truk logistik) dari Pelabuhan Penyeberangan Ketapang di Banyuwangi ke Pelabuhan Jangkar di Situbondo.
“Upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi kepadatan arus balik di Pelabuhan Penyeberangan Ketapang,” ucap Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, dalam Rapat Koordinasi di Posko Angkutan Lebaran Terpadu, di Kantor Kemenhub, Jakarta, Kamis (5/5).
Baca juga : Arus Balik, Kapolri Siapkan Strategi Urai Kepadatan Di Jalan Tol Dan Pelabuhan Bakauheni
Selain pemindahan kendaraan logistik ke Pelabuhan Jangkar, sejumlah antisipasi telah disiapkan yaitu melalui penerapan rekayasa lalu lintas.
Pada kesempatan tersebut, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi menjelaskan, rekayasa lalu lintas one way akan diterapkan mulai dari masuk ke Banyuwangi, tepatnya di Jembatan Timbang Wacuk Dodol dari Probolinggo menuju dermaga. Kemudian dari arah Banyuwangi menggunakan jalan lingkar dalam Jawa Timur. Untuk waktu penerapan one way, menjadi diskresi kepolisian. “Dengan demikian diharapkan mengurangi konflik kepadatan yang terjadi,” ujar Dirjen Budi.
Baca juga : Pemerintah Perpanjang Libur Sekolah Sampai 12 Mei
Pada arus mudik tahun ini, pergerakan penumpang angkutan penyeberangan masih yang tertinggi dibandingkan moda lainnya, yaitu sebanyak 2.158.947 penumpang. Pelabuhan Penyeberangan Ketapang menjadi salah satu pelabuhan terpadat bersama dengan Merak, Bakauheni, Gilimanuk, dan Kariangau. [USU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya