Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Janjikan Pelatihan Kerja Usai Bebas, Muhadjir Berikan Semangat Hidup Penghuni Lapas

Sabtu, 9 Juli 2022 10:29 WIB
Menko PMK Muhadjir Effendy (topi putih). (Foto: Instagram)
Menko PMK Muhadjir Effendy (topi putih). (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy memberi semangat kepada anak-anak yang terjerat kasus hukum.

Meski berstatus narapidana, mereka diminta tetap semangat bersekolah dan meraih cita-cita. Suasana haru, sedih dan prihatin, diakui Muhadjir, saat mengunjungi anakanak binaan Lem baga Pemasyarakatan (Lapas) I Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara, Jumat (8/7).

Anak Didikan Lapas (Andi pas) dari berbagai latar belakang duduk bersila menerima kunjungan Muhadjir di masjid lapas.

“Lihat, senyum mereka, ganteng-ganteng semua ini,” sapa Muhadjir yang disambut tawa para remaja itu.

Muhadjir lalu memberikan motivasi kepada mereka tidak patah semangat dalam meraih cita-cita yang diimpikan, dan harus menyelesaikan pendidikan sekolah.

Baca juga : Garuda Dan PT Pupuk Siap Tangkap Peluang Bisnis

“Kalian generasi penerus bangsa, jadi harus memiliki citacita yang tinggi dan menye lesaikan pendidikan sekolah,” imbau mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) ini, memberi semangat.

Hal tersebut perlu didukung oleh penyediaan sarana dan prasarana yang memadai. Muhadjir lantas meminta Kepala Kantor Wilayah (Ka kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) dan Kalapas berkomunikasi dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Tenaga Kerja.

Dia menegaskan, pada tahapan ketika Andipas sudah mulai boleh beraktivitas di luar dalam masa hukumannya, maka mereka diberi pelatihan kerja, dan paket pelatihannya memanfaatkan KIP (Kartu Indonesia Pintar).

Termasuk untuk beli seragam. Andipas harus dididik dan dilatih sesuai minat keterampilannya. Mantan rektor universitas Muhammadiyah Malang (uMM) ini juga berani pasang badan terkait niatnya mening katkan kualitas anakanak di lapas.

“Bilang yang menyuruh saya. Kalau ada masalah, hubungi saya,” tuturnya.

Baca juga : Kapolri: Rangkaian Kegiatan HUT Bhayangkara Semangat Jaga Persatuan Dan Kesatuan

Muhadjir bilang, akan ber bicara dengan Menkumham Yasonna Laoly untuk merealisasikan program itu. Dia berharap, pembinaan ini akan jadi percontohan.

“Yang penting, harus berniat semakin baik. Janji, ya?” kata Muhadjir disambut anggukan dan ungkapan “yaaa” para andipas.

“Yang penting jangan sampai menyerah. Jangan putus asa,” sambung Muhadjir.

Muhadjir juga mengapre siasi cara Lapas Tanjung Gusta mendidik anakanak, dengan dibekali ilmu keagamaan sebagai dasar membentuk moralitas dan budi pekerti yang baik.

“Cara pendidikan di sini juga sangat bagus, terutama dibekali dulu pendalaman keagamaannya agar dari aspek spiritualitas, moral, dan budi pekerti terbentuk. Kemudian diberi pelatihanpelatihan, bekal mereka, kalau nanti su dah keluar dari sini,” ungkap Muhadjir.

Baca juga : Penting, Kerja Sama Media Indonesia-Malaysia, Suara ASEAN Harus Mendunia

Jumlah anakanak yang meng huni Lapas Anak Ke las I sebanyak 153 orang. Seluruh nya berjenis kelamin pria di ren tang umur 1319 tahun.

Hadir mendampingi Muhadjir, Kakanwil Kemenkumham Sumatera utara Imam Suyudi, Kepala Divisi Keimigrasian Ignatius Purwanto, dan Kepala Lapas Anak Kelas I Tanjung Gusta Medan Tri Wahyudi. ■ 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.