Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Hadapi Nataru, PUPR Siapkan 9 Ruas Tol Baru di Jawa dan Sumatera

Sabtu, 17 Desember 2022 07:21 WIB
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono bersama Kapolri Jenderal Polisi, Listyo Sigit Prabowo Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) di Mabes Polri, Jumat (16/12)
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono bersama Kapolri Jenderal Polisi, Listyo Sigit Prabowo Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) di Mabes Polri, Jumat (16/12)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan kesiapan infrastruktur jalan tol yang sudah dioperasional sepanjang 2.578 km dan jalan nasional (non tol) sepanjang 46.690 km . 

Kepastian itu disampaikan Basuki saat menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) di Mabes Polri, Jumat (16/12). 

Menteri dari PDI Perjuangan ini mengatakan, untuk mendukung kesiapan lalu lintas pada Nataru , Kementerian PUPR akan mengoperasional secara fungsional 7 ruas jalan tol baru di Pulau Jawa dan 2 ruas jalan tol fungsional di Sumatera. 

Baca juga : Sambut Natal 2022, FIFGROUP Serahkan Alkitab di Enam Gereja

"Seluruh jalan tol fungsional sudah siap untuk dilalui. Kami serahkan kepada Kakorlantas untuk dimanfaatkan atau tidak, sesuai dengan manajemen lalu lintas di lapangan,” kata Basuki.
  
Adapun ruas jalan baru yang akan difungsionalkan untuk mendukung arus mudik Nataru 2022/2023 adalah Tol Cileunyi - Sumedang - Dawuan (Seksi 2 dan 3 Ranca Kalong-Sumedang, Sumedang–Cimalaka, 21 km), Tol Bekasi - Cawang - Kampung Melayu (Seksi 2A Jaka Sampurna – Kayuringin – Ujung, 4,8 km), Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (Tahap 1 Junction Wringanom, 7,4 km), dan Tol Semarang Demak (Seksi 2 Sayung – Demak, 16,31 km), Tol Cinere - Jagorawi (Seksi 3A Kukusan – Cinere, 3 km), dan Tol Ciawi – Sukabumi (Seksi 2 Cigombong – Cibadak, 11,9 km), dan Tol Jakarta Cikampek Selatan (Segmen Sadang – Kutanegara, 8,5 km).

“Exit tol menuju jalan industry yang semula berupa jalan tanah merah, sudah dilakukan perkerasan dan diselesaikan pada 15 Desember 2022. Kami tegaskan juga semua pekerjaan konstruksi di jalan tol maupun non-tol sudah kita hentikan H-10 untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas libur Nataru,” katanya. 

Selanjutnya, Menteri dua periode ini juga menyampaikan untuk mendukung kelancaran Nataru juga difungsionalkan 2 ruas tol di Sumatera, yakni Tol Sigli - Banda Aceh (Seksi 5 dan 6 Blang Bintang – Kutobaro – SS Baitussalam, 12,3 km) dan Tol Kuala Tanjung  Tebing Tinggi – Parapat (Seksi 1 Tebing Tinggi – Indrapura, 20,4 km). 

Baca juga : Mahfud Minta Jaksa Persiapkan Diri Saat KUHP Baru Berlaku

Selain tol fungsional, pada Nataru juga terdapat penambahan ruas tol operasi hingga November 2022. Di Pulau Jawa yakni Jalan Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Seksi 1 Cileunyi – Pamulihan, 11,4 km), Tol Cibitung – Cilincing (Seksi 2 dan 3 Telaga Asih – Gabus Indah – Taruma Jaya, 24,4 km), Tol Serpong – Balaraja (Seksi 1 Serpong – CBD, 3,9 km) sudah operasi, Jalan Tol Bekasi Cawang Kampung Melayu (Seksi 1 A dan Koneksi Jalan Tol Wiyoto Wiyono Sisi Timur, dan Off Ramp Jatiwaringin 2 km). 

Penambahan ruas tol operasi di Sumatera yakni Tol Sigli-Banda Aceh (Seksi 2 Selimeum-Jantho, 6,3 km), Tol Binjai Langsa (Seksi Binjai – Stabat, 11,8 km), Tol Lubuklinggau - Curup - Bengkulu (Seksi Bengkulu - Taba Penanjung, 16,7 km), dan Tol Pekanbaru - Padang (Seksi Pekanbaru – Bangkinang, 30,9 km). 

Pada kesempatan tersebut, Basuki juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak hanya memanfaatkan jalan tol sebagai jalur lalu lintas Nataru, tetapi juga jalan-jalan nasional yang rata-rata sudah dalam kondisi kemantapan 91,8%. 

Baca juga : Hadapi 2023, Telkom Siapkan 5 Jurus Jitu Dongkrak Kinerja

Saat ini, total panjang jalan nasional 46.690 km yang tersebar di wilayah Pulau Sumatera sepanjang 7.918 km, Pulau Jawa dan Bali sepanjang 5.336,9 km, Pulau Kalimantan sepanjang 6.556,4 km, Pulau Sulawesi sepanjang 17.284,4 km, dan Pulau Nusa Tenggara sepanjang 2.792,1 dan Pulau Maluku–Papua sepanjang 6.802,3 km.

“Saya tadi juga menyampaikan Jalur Pantai Selatan Jawa (Pansela), pengalaman mudik tahun lalu sudah bagus jalannya, tetapi masih kurang karena belum banyak SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum). Tadi saya sudah sampaikan kepada Pertamina, mungkin kalau Nataru ini belum, kita siapkan pada Mudik Lebaran tahun depan,”ucapnya.

Turut hadir dalam Rakor Kesiapan Nataru 2022/2023, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, Kapolri Jenderal Polisi, Listyo Sigit Prabowo, serta perwakilan Kementerian/Lembaga terkait.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.