Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Terus Menggeliat, BUMDesa Ekspor Buncis Dan Kentang Ke Singapura

Selasa, 21 Februari 2023 19:38 WIB
Foto: Humas Kemendes PDTT.
Foto: Humas Kemendes PDTT.

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) terus menunjukkan geliatnya. Kali ini giliran BUMDesa Pulosari Handal, Desa Pulosari, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, yang berhasil mengekspor kentang dan buncis ke Singapura.

Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar mengungkapkan, BUMDesa terus menunjukkan eksistensi sebagai penyangga potensial ekonomi desa.

Beberapa BUMDesa bahkan telah berhasil melakukan ekspor produk unggulan mereka ke pasar luar negeri.

Baca juga : Cerita BUMDesa Pulosari Cuma Butuh 10 Hari Untuk Deal Ekspor Ke Singapura

"Kali ini capaian membanggakan ini dilakukan BUMDesa Pulosari Handal, Desa Pulosasi, Pangalengan, Kabupaten Bandung," ujarnya, saat melepas ekspor perdana kentang dan buncis produksi BUMDesa Pulosari Handal, di Desa Pulosari, Kecamatan Pengalegan, Kabupaten Bandung, Selasa (21/2).

Untuk diketahui Ekspor ini BUMDesa Pulosari Handal bekerja sama dengan PT Elevasri Agri Indonesia (Elevarm). Kali ini yang dilepas adalah ekspor Kentang sebanyak delapan ton dan buncis Kenya 200 kilogram.

Keberhasilan BUMDesa Pulosari ini menambah deretan panjang BUMDesa yang berhasil melakukan ekspor. Di antaranya BUMDesa di Kutai Kertanegara, Kaltim yang berhasil mengekspor 20 ton lidi dari daun nipah dan kelapa sawit, lalu BUMDesa di Alor, Nusa Tenggara Timur yang berhasil mengekspor produk vanilla.

Baca juga : Gus Halim Lepas Ekspor Perdana Produk Pertanian BUMDesa Ke Singapura

Gus Halim, sapaan akrab Abdul Halim Iskandar mengatakan akan terus mendorong penguatan kelembagaan dan produk unggulan BUMDesa di seluruh Indonesia. Menurutnya potensi BUMDesa untuk berkembang sangat besar.

"Apalagi saat ini BUMDesa telah mempunyai status sebagai badan hukum sehingga mempunyai fleksibilitas untuk bekerjasama dengan pihak ketiga termasuk mengakses kredit perbankan," bebernya.

Gus Halim ini mengaku bangga dengan keberhasilan BUMDesa Pulosari Handal ekspor hasil bumi ke Singapura.

Baca juga : Menhub Perkuat Kerja Sama Transportasi Dengan Singapura

Menurutnya, hal ini menjadi bukti bahwa jika dikelola dengan benar BUMDesa akan bisa menjadi penggerak ekonomi desa, dan dalam skala besar akan menjadi penggerak ekonomi nasional.

"Olehnya, saya mengajak untuk terus kembangkan BUMDesa karena ini perintah Undang-undang," beber Gus Halim.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.