Luhut, Erick & Puan Nikmati Es Krim Lokal

RM.id  Rakyat Merdeka - Sejak kemarin, semua mata tertuju ke Toba, Sumatera Utara, tempat diselenggarakannya Ajang balap F1 Powerboat World Championship 2023. Tak hanya warga biasa, para pejabat juga turut serta nonton keseruan F1 Powerboat di Toba. Di tengah keseruan itu, tampak Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri BUMN Erick Thohir dan Ketua DPR Puan Maharani asyik menikmati es krim lokal.

Pagi kemarin, 20 pebalap melakukan latihan bebas untuk menguji mesin kapal mereka, dan berupaya mengenali karakter ombak Danau Toba. Dilanjutkan sesi kualifikasi di sore harinya untuk menentukan posisi start. Sayangnya, kualifikasi harus ditunda, lantaran faktor cuaca yang mengkibatkan ombak tinggi.

Satu per satu, kapal balap itu diangkat kembali ke daratan. Begitu juga para pebalap, meninggalkan area venue.

"Hari kualifikasi dipostpone sampai besok pagi pukul 08.00 WIB untuk faktor keselamatan sesuai aturan yang berlaku. Tadi sudah dicoba, tapi tidak memungkinkan untuk dilakukan karena riak ombak tinggi," terang Dirut InJourney Donny Oskaria di Balige, kemarin.

Kata Donny, babak kualifikasi akan dimulai sejak Minggu (26/2) pagi. "Kemudian dilanjutkan dengan acara hiburan, dan lanjut ke final. Jadi memang besok akan lebih lama waktunya," terangnya.

Penonton yang telah hadir tentu kecewa. Namun, mereka cukup terhibur dengan aksi sejumlah menteri dan kepala lembaga negara yang berbaur, dan mengunjungi sejumlah stand UMKM setempat.

Baca juga : Erick Thohir: Dunia Puji Indonesia

Mereka adalah Puan Maharani, Luhut Pandjaitan, Erick Thohir hingga Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny Gerard Plate. Para pejabat ini terlihat sedang menikmati es krim lokal di salah satu UMKM yang ada di lokasi. Video mereka sedang menikmati es krim lokal itu dibagikan Erick lewat postingan di Instagram pribadinya, kemarin.

Dalam postingan itu, terlihat Puan, Luhut, dan Plate, telah menikmati es krim lebih dulu. Sedangkan Erick, masih harus menunggu es krim dihidangkan. Ketua Umum PSSI itu bahkan tak segan mengambil sendok sendiri, lantaran si penjual sibuk melayani.

Puan yang mengenakan jaket berwarna merah jalan lebih dulu dengan Luhut yang hanya mengenakan Polo T-Shirt berwarna biru dongker. Sementara Erick, berdampingan dengan Plate yang sama-sama mengenakan jaket berwarna biru dongker.

Erick dan Plate terlihat bahagia. Mereka mengobrol, sambil mencicipi es krim. Sesekali tertawa terbahak-bahak. "Ini UMKM. Enak terus," seloroh Erick, memamerkan es krim lokalnya.

Sambil jalan menuju stand UMKM lainnya, tangan Erick sibuk menyuap. Ia juga tak sungkan membalas sapa masyarakat yang saat itu berbaur.

Habis melahap es krim, Erick dan Luhut kemudian menunggu Puan yang tengah memilih kemeja bermotif ulos. "Bagus ini bagus," celetuk Erik dengan mulut yang sibuk mengunyah cone es krim.

Baca juga : Manfaatkan F1 Powerboat Lake Toba, Pemda Sumut Bisa Promosikan Hasil Alam

Dari stan kerajinan ulos, mereka menuju stand Piltik Coffee Arabica Siborongborong. Lagi-lagi mereka membeli produk olahan UMKM, dan menuju ke rooftop untuk melihat panorama keindahan Danau Toba.

Soal gelaran F1 Powerboat sendiri, Erick mendapat testimoni positif dari para pebalap dan mekanik saat mengunjungi Paddock. Ternyata, mereka telah menantikan pertandingan seperti ini di Danau Toba.

"Balapan Powerboat di Danau Toba itu dilakukan di ketinggian 900 meter di atas permukaan air laut. Padahal selama ini, rata-rata balapan selalu di ketinggian yang sejajar dengan laut. Mereka menjadi tertantang," tutur Erick.

Apresiasi peserta balap juga diberikan karena Indonesia mampu menyelenggarakan kompetisi kelas dunia. Kata Erick, kesuksesan ini diperuntukkan bagi wisatawan lokal.

"Sebagai catatan bahwa selama ini kita ada persepsi banyak turis asing itu (bagus), idak salah. Kita justru membangun event-event ini untuk turis lokal kita, yang mayoritas perputarannya di kita. Jadi jangan pernah menomorduakan turis lokal," pesannya.

Sementara, Luhut meminta kepada penyelenggara agar kompetisi perahu super cepat ini terus dilakukan di Danau Toba. Maunya Luhut, 5 tahun ke depan acar bisa digelar secara berturut-turut.

Baca juga : Danau Toba Makin Dilirik Dunia

Luhut mengaku, pihak penyelenggara sangat tertarik dengan rencana balapan yang diiringi konferensi besar negara-negara peserta F1 Powerboat. "Tahun ini kita akan menyelenggarakan Jet Sky keliling Danau Toba, selama 3 hari pada Oktober Minggu ketiga. Dan sekaligus dia akan upayakan ada konferensi besar dari powerboat di Parapat. Dihadiri oleh 25-30 negara,” kata Luhut.

Sedangkan, Puan menegaskan, kesuksesan F1 Powerboat di Danau Toba kali ini menunjukkan bahwa Indonesia sudah semakin diakui oleh dunia internasional, khususnya di Danau Toba ini. Namun, ia juga meminta Pemerintah mengedepankan UMKM dan produk lokal di setiap event internasional.

"Karena itulah yang akan bisa menunjukkan ke dunia internasional, bahwa keberagaman Indonesia itu bermacam-macam, bukan hanya kesiapan dalam menyelenggarakan event internasional. Tetapi bagaimana produk lokal itu bisa dikenal oleh dunia internasional," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.