Dark/Light Mode

Songsong Bonus Demografi

PYCH Di Papua Jadi Model Pemberdayaan Anak Muda

Jumat, 24 Maret 2023 07:50 WIB
Presiden Jokowi bersama Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan saat meninjau stand yang dipamerkan usai meresmikan Papua Youth Creative Hub (YPCH), di Kota Jayapura, Papua, Selasa (21/3).. (Foto: Biro Pers)
Presiden Jokowi bersama Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan saat meninjau stand yang dipamerkan usai meresmikan Papua Youth Creative Hub (YPCH), di Kota Jayapura, Papua, Selasa (21/3).. (Foto: Biro Pers)

RM.id  Rakyat Merdeka - Peresmian Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) di Jayapura, Papua, Selasa (20/3/2023) lalu, tak hanya meriah, tapi juga sangat menyenangkan. Khususnya, bagi Presiden Jokowi.

Di sini, Jokowi menghabiskan waktu tak kurang dari empat jam, dari jadwal seharusnya hanya satu setengah jam.

Presiden menyusuri satu persa­tu stand serta bagian gedung yang menjadi unit-unit kegiatan PYCH; seperti unit pelatihan IT, studio musik, studio fotografi, ruang podcast, toko berisi produk enter­preneurship muda dan UMKM, fashion design, kriya, hingga café, dan co-working space.

Tak hanya berbincang dengan talenta-talenta muda Papua ang­gota PYCH yang menjalankan unit-unit tersebut, tapi juga me­layani mereka selfie satu persatu. Presiden Jokowi tampak sangat akrab dan terus tersenyum.

Baca juga : Santri Dukung Ganjar Jateng Gelar Penyuluhan Gizi Anak

Penyebabnya, diungkapkan sendiri oleh Presiden dalam sam­butannya yang lepas dari teks yang disiapkan. “Pagi hari ini saya betul-betul merasa sangat bangga, karena permintaan 23 anak muda Papua, dulu saat saya undang ke Istana, untuk memi­liki sebuah ruang pemberdayaan peningkatan kualitas SDM, hari ini bisa kita lihat bersama di Papua Youth Creative Hub di Jayapura ini,” kata Jokowi.

“Ini semua yang ada di sini sangat bagus sekali. Saya kaget semuanya ada di PYCH ini. Mulai tadi saat masuk, perakitan handphone, perakitan laptop, ke­mudian ada studio podcast, stu­dio musik, ada studio fotografi, dan juga hasil produk-produk yang ada di Tanah Papua dengan kemasan dan branding yang san­gat bagus sekali. Ini yang sangat bagus. Artinya peluang-peluang itu diisi oleh anak muda. Ada di bidang peternakan, perikanan, bahkan kita lihat Maria tadi yang ternak ayam sudah memiliki dua ribu ayam lebih,” lanjutnya.

Dalam momen peresmian, semua hasil pembinaan intensif Badan Intelijen Negara (BIN) terhadap generasi muda Papua se­jak empat tahun terakhir memang dihadirkan di Gedung PYCH. Pembinaan melalui wadah PYCH itu meliputi berbagai bidang, baik pertanian, peternakan, perikanan, pendidikan, hingga sosial budaya. Dan, hasilnya benar-benar mem­bangkitkan optimisme Presiden.

Hal ini dipaparkan Kepala BIN, Jend Pol (Purn) Budi Gunawan. Konsep program PYCH berawal dari pertemuan Presiden dengan 23 anak muda perwakilan 7 wilayah adat Papua di Istana, 2019 lalu. Sejak itu pula segala program pemberdayaan talenta Tanah Papua digulirkan.

Baca juga : Tokoh Adat Sebut Gedung PYCH Pusat Peradaban Baru Anak Muda Papua

“Hasilnya berkembang terus, terlihat dari tingginya animo anak muda Papua untuk ber­gabung di Papua Youth Creative Hub ini. Mereka bergerak di berbagai sektor, meliputi sektor pertanian, perikanan, pertena­kan, industri kreatif, pendidikan dan kesehatan, UMKM dan e-commerce, sosial budaya ter­masuk pelestarian suku bahasa di Papua,” jelas Budi Gunawan.

PYCH, lanjut Budi Gunawan, akan menjadi pusat pengemban­gan talenta Papua yang unggul, punya komitmen kebangsaan, kreatif, berjiwa pelopor, lincah dalam menemukan cara-cara baru dan cepat beradaptasi dengan perkembangan teknologi. “PYCH memiliki visi misi agar anak muda Papua menjadi motor penggerak di berbagai sektor kehidupan melalui kemitraan secara nasi­onal maupun internasional. Oleh karenanya, kami semua optimis ke depan akan lahir anak-anak muda Papua dengan prestasi dan repu­tasi mendunia yang berasal dari Papua Youth Creative Hub ini.”

Wajar bila Presiden Jokowi lantas memiliki keyakinan, pola pembi­naan di Papua ini layak dilanjutkan ke daerah lain. Terutama, dalam menghadapi era bonus demografi yang akan dialami Indonesia dalam sepuluh tahun mendatang.

“Perintah langsung dari Bapak Presiden, konsep program dan gedung yang serupa akan kita bangun di empat provinsi lain, NTT, Papua Barat, Maluku dan Aceh. Kehadiran Bapak dan Ibu anggota kabinet di acara peresmian ini menunjukkan komitmen untuk mendukung pelaksanaan perintah Presiden tersebut,” kata Kepala BIN.

Baca juga : Dubes Inggris Owen Jenkins Perkuat Pemberdayaan Anak Dan Perempuan Indonesia

Sejumlah pejabat tinggi yang tu­rut hadir dan menemani Presiden menyusuri Gedung PCYH adalah Menhan Prabowo Subianto, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono, Menkumkam Yasonna Laoly, Mensos Tri Rismaharini, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Menparekraf Sandiaga Uno, dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia Menteri Pertanian Syahril Yasin Limpo. ■

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.