Dark/Light Mode

Bangun Sinergi TNI-Polri dan Instansi Terkait Di Jabar, BNPT: Jangan Lengah

Rabu, 31 Mei 2023 14:30 WIB
Foto: BNPT.
Foto: BNPT.

RM.id  Rakyat Merdeka - Ancaman terorisme dapat terjadi kapan pun dan di mana pun. Untuk itu diperlukan kerja sama dan sinergitas semua pihak terutama aparat keamanan TNI-Polri dan instansi terkait dalam upaya bersama mencegah terjadinya terorisme.

"Kita tidak boleh lengah dengan kelompok jaringan terorisme di dalam dan luar negeri. Mari kita saling bahu membahu, bersinergi dan menjalin koordinasi guna meningkatkan sinergitas dalam penanggulangan terorisme khususnya di Jawa Barat," ujar Deputi Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT Irjen Ibnu Suhaendra, dalam kegiatan Penguatan Kapasitas dan Kompetensi Personel TNI-Polri dan Instansi Terkait di Jawa Barat pada Selasa (30/5).

Menurut Jenderal bintang dua ini kerawanan dan ancaman tindak pidana terorisme di Jawa Barat, khususnya di Kota Bandung, tidak dapat disepelekan.

Baca juga : Top, Jateng Hattrick Sebagai Provinsi Terbaik Pembangunan Daerah Bappenas RI

Angka Indeks Risiko Terorisme (IRT) 2022 menyebutkan Bandung masuk ke dalam 5 besar nasional dengan indeks target tertinggi sasaran wilayah aksi terorisme.

"Dapat kita lihat bersama pada 7 Desember 2022 terjadi aksi bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar di Kota Bandung," jelasnya.

Lebih lanjut Ibnu membeberkan adanya penghimpunan dana untuk terorisme cukup signifikan setelah ditemukannya 1500 kotak amal milik organisasi Syam Organizer yang telah masuk dalam daftar terduga teroris dan organisasi teroris (DTTOT).

Baca juga : Prabowo: Indonesia Di Ambang Take Off Jadi Negara Maju

"Syam Organizer itu sendiri dibentuk oleh anggota kelompok JI tahun 2013 yang bertujuan untuk menggalang dana dari masyarakat dengan kedok bantuan kemanusian," tutur dia. 

Peserta kegiatan Penguatan Kapasitas dan Kompetensi Personel TNI-Polri dan instansi terkait berasal dari Polda Jabar, Lanal Bandung, Dinas Pendidikan Pemprov Jabar, Imigrasi Jabar, Dinas Komunikasi dan Informasi Pemprov Jabar dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pemprov Jabar.

Dalam dua hari kegiatan ini, peserta akan diberikan pembekalan materi penanggulangan terorisme dari berbagai perspektif di antara dari BNPT RI, Polda Jabar, Kodam III Siliwangi, Kesbangpol Pemprov Jabar, Densus 88 AT dan Mitra Deradikalisasi BNPT.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.