Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Ketua MUI Baros Beri Pesan Sejuk Di Sosialisasi PNM Mekaar
- Dipolisikan Nurul Ghufron, Ketua Dewas: Kami Sama Sekali Nggak Takut!
- KPK Lelang 2 Mobil Jeep Cherokee Milik Eks Walkot Bekasi Rahmat Effendi
- Gempa Terkini Magnitudo 5,3 Guncang Papua, Getaran Terasa Hingga Mamberamo Raya
- TPPU SYL, KPK Sita Mobil Mercy Sprinter Dan New Jimny
RM.id Rakyat Merdeka - Indonesia diprediksi akan mengalami masa keemasan di 2045. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan, ini akan menjadi momentum bersejarah bertepatan dengan usia kemerdekaan Indonesia yang ke -100 tahun.
Jokowi menilai, Indonesia Emas tidak bisa hadir secara otomatis, butuh fokus dan panduan.
Baca juga : Hasil Pertandingan Indonesia Vs Palestina 0-0, Lini Depan Masih Tumpul
Untuk itu, eks Wali Kota Solo ini membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045.
Pertama, kata Jokowi, stabilitasi bangsa yang harus terjaga. Menurutnya, tidak ada satu negara pun yang berhasil mencapai kemakmuran saat kondisi negara itu tidak stabil.
Baca juga : Wakil PM Qatar Temui 3 Menteri Indonesia
"Tunjukkan negara mana. Saat negaranya terpecah nggak akan mencapai kemakmuran. Kisruh terus nggak akan namanya mencapai sebuah kemakmuran," tegas Jokowi dalam peluncuran rancangan akhir Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) di Djakarta Theater, Jakarta, Kamis (15/6).
Acuan kedua, harus ada keberlanjutan dan kesinambungan dari kepemimpinan. Jokowi mengibaratkan jika sudah SMA, harus diteruskan hingga perguruan tinggi, jangan sampai kembali lagi ke SD.
Baca juga : Wushu Indonesia Gelar Penataran Juri Internasional
Ia melihat kepemimpinan itu sebagai tongkat estafet yang harus berkelanjutan.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya