BP2MI Tunggu Jawaban Pemerintah Korea Buka Kesempatan Kerja PMI Sektor Pertanian

RM.id  Rakyat Merdeka - Direktur Penempatan Pemerintah Kawasan Asia Dan Afrika BP2MI, Seriulina Tarigan mengatakan permintaan pembukaan kesempatan kerja bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) pada pemerintah Korea telah diajukan sejak 2020 lalu.

"Pak Benny Rhamdani (Kepala BP2MI) yang tanda tangani surat pengajuan agar dibuka untuk sektor pertanian," kata Seriulina Tarigan saat seremoni pelepasan PMI di Kantor BP2MI, Pancoran, Jakarta, Senin (17/7).

Diharapkan penambahan sektor pekerjaan bagi PMI dapat segera disetujui Pemerintah Korea Selatan. Sehingga dapat menambah peluang kerja ke luar negeri.

Baca juga : SILO Dukung Pemerintah Genjot Kualitas Layanan Kesehatan

 "Namun sampai sekarang kita belum dapat jawaban atas surat pengajuan itu," tambahnya.

Seriulina menegaskan BP2MI telah berupaya semaksimal mungkin agar Korea membuka sektor lain selain manufaktur dan perikanan.

"Bahkan di awal tahun dalam pertemuan workshop sudah saya sampaikan waktu itu (pengajuan pembukaan sektor pertanian), tapi biasanya mereka bawa rapat lagi sehingga kami masih menunggu," ujarnya.

Baca juga : Partai Garuda Dukung Pemerintah Kasih Tebusan Ke KKB, Tapi Habis Ini Jangan Lagi

Seriulina menambahkan, tidak ada kendala berarti yang dihadapi BP2MI ketika mengajukan surat permohonan agar Pemerintah Korea membuka lowongan kerja di sektor lain.

Kata dia, posisi BP2MI hanya menunggu kabar baik dari otoritas Korea.

"Sejatinya sumber daya manusia kita cukup banyak untuk sektor pertanian. Sekolah-sekolah kita pun banyak di bidang pertanian," jelas dia.

Baca juga : RS Premier Bintaro Ajak Masyarakat Kenali Saraf Terjepit Serta Penanganannya

Sebelumnya, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) kembali melakukan pelepasan terhadap puluhan Pekerja Migran Indonesia melalui Program G-To-G ke Korea Selatan Tahun 2023.

Adapun jumlah yang diberangkatkan ada 83 orang, terdiri dari 53 orang di sektor manufaktur dan sisanya di sektor perikanan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.