Prabowo Kokohkan Pertahanan Negara

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) sepakat memperkuat kerja sama sektor pertahanan di tengah iklim geopolitik yang memanas.

Hal itu terjadi setelah Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto melakukan pertemuan empat mata dengan Menhan Amerika Serikat Lloyd James Austin III, di Gedung Pentagon, Virginia, AS, kemarin.

“Kami menegaskan kem­bali pentingnya modernisasi militer Indonesia dan membahas niat bersama untuk memperkuat interoperabilitas melalui ke­mampuan pertahanan. Seperti peningkatan pesawat tempur, pesawat tempur multi-peran baru dan tambahan pesawat angkut sayap tetap (fixed wing) dan putar (rotary wing),” jelas Prabowo dalam keterangan resminya, kemarin.

Baca juga : Relawan Bintang Garuda: Prabowo Petugas Rakyat

Ketua Umum Partai Ger­indra ini juga menyampaikan apresiasinya atas pendidikan 7 ribu personel militer dan warga sipil Indonesia di AS dengan beasiswa untuk melanjutkan studi di sejumlah lembaga ber­gengsi.

Antara lain, United States Na­val Academy (USNA), United States Air Force Academy (USAFA) dan United States Military Academy (USMA).

Indonesia diklaim dapat mengirim taruna pendidikan kedinasan untuk menjalani pen­didikan di Akmil bergengsi AS untuk pertama kalinya pada masa kepemimpinan Prabowo sebagai Menhan.

Baca juga : Borong 24 Helikopter, Prabowo Disambut Menhan AS Di Pentagon

“Terima kasih telah mewu­judkan hal ini. Para pemuda dan pemudi kami, para kadet telah diterima di Akademi Angkatan Bersenjata AS. Ini sejarah per­tama dan saya sangat bangga karenanya,” tuturnya.

Saat ini, terdapat tujuh ta­runa yang sedang menjalani studi di AS. Tiga Taruna Aka­demi Angkatan Laut (AAL) sedang melakukan pendidikan di USNA, tiga orang Taruna Aka­demi Angkatan Udara (AAU) di USAFA, dan satu Taruna Akmil di USMA.

Begitu juga dengan dana pelatihan dan pendidikan yang telah diberikan kepada pelajar Indonesia oleh AS sejak tahun 1970.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.