Dark/Light Mode

Menteri Siti Beri Penghargaan Nirwasita Tantra Kepada Pimpinan Daerah

Selasa, 29 Agustus 2023 23:20 WIB
Pimimpinan daerah raih penghargaan  Nirwasita Tantra dari KLHK, Selasa (29/8)
Pimimpinan daerah raih penghargaan Nirwasita Tantra dari KLHK, Selasa (29/8)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya memberi penghargaan  Nirwasita Tantra kepada Pimpinan DPRD Tingkat Kabupaten, Kota dan Provinsi, Pimpinan Daerah Kabupaten/Kota dan Provinsi, serta para Kepala Daerah. 

Penghargaan diberikan kepada Kepala Daerah dan Pimpinan DPRD atas kepemimpinannya yang berhasil merumuskan dan menerapkan kebijakan, dan/program kerja  sesuai dengan prinsip metodologi pembangunan berkelanjutan guna memperbaiki kualitas lingkungan hidup didaerahnya. 

Pertama, penerima penghargaan Green Leadership "Nirwasita Tantra" Tahun 2022 untuk Pimpinan DPRD Tingkat Provinsi diberikan kepada DPRD Provinsi Sumatera Bara, DPRD Provinsi Sumatera Selatan dan DPRD Provinsi Jawa Barat.

Selanjutnya, untuk pimpinan DPRD Tingkat Kota diberikan dalam kategori Kota Besar (DPRD Kota Balikpapan, DPRD Kota Surabaya dan DPRD Kota Banjarmasin), Kota Sedang (DPRD Kota Surakarta, DPRD Kota Sukabumi, dan DPRD Kota Probolinggo) dan Kota Kecil (DPRD Kota Payakumbuh, DPRD Kota Kota Bontang, DPRD Kota Solok).

Kemudian untuk pimpinan DPRD Tingkat Kabupaten, dalam kategori Kabupaten Besar (DPRD Kabupaten Tuban, DPRD Kabupaten Bekasi, DPRD Kabupaten Lumajang), Kabupaten Sedang (DPRD Kabupaten Kampar, DPRD Kabupaten Temanggung, DPRD Kabupaten Sukoharjo); dan Kabupaten Kecil (DPRD Kabupaten Tabalong, DPRD Kabupaten Bangka Tengah, DPRD Kabupaten Belitung Timur).

Baca juga : Bank DKI Terima 2 Kategori Penghargaan Pada 28th Infobank Award 2023 

Kedua, penghargaan Green Leadership "Nirwasita Tantra" Tahun 2022 untuk Pimpinan Daerah Tingkat Provinsi adalah Provinsi Jawa Barat, Provinsi Sumatera Barat, Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi DKI Jakarta.

Selanjutnya, pimpinan daerah tingkat kota dalam kategori Kota Besar (Kota Surabaya, Kota Balikpapan, Kota Padang, Kota Banjarmasin, Kota Semarang), Kota Sedang (Kota Sukabumi, Kota Probolinggo, Kota Palu, Kota Surakarta, Kota Jambi) dan Kota Kecil (Kota Bontang, Kota Payakumbuh, Kota Madiun, Kota Padang Panjang, kota Magelang).

Kemudian untuk pimpinan daerah tingkat Kabupaten kategori Kabupaten Besar (Kabupaten Lumajang, Kabupaten Tuban, Kabupaten Jombang, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Pasuruan), Kabupaten Sedang (Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Magetan, Kabupaten Madiun) dan Kabupaten Kecil (Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Bangka Tengah, Kabupaten Belitung Timur, Kabupaten Tabalong, Kabupaten Polewali Mandar).

Ketiga, untuk Kepala Daerah Tingkat Provinsi yaitu Gubernur Jawa Barat, Gubernur Sumatera Barat dan Gubernur DKI Jakarta.

Untuk Kepala Daerah Tingkat Kota diraih oleh Kategori Kota Besar (Walikota Surabaya, Walikota Padang, Walikota Balikpapan), Kota Sedang (Walikota Sukabumi, Walikota Probolinggo, Walikota Palu) dan Kota Kecil (Walikota Bontang, Walikota Padang Panjang, Walikota Madiun).

Baca juga : Santri Dukung Ganjar Gelar Festival dan Menghias Jajanan Nusantara

Kemudian untuk Kepala Daerah Tingkat Kabupaten diraih oleh Kabupaten Besar (Bupati Lumajang, Kabupaten Tuban, Bupati Lamongan, Bupati Blitar), kabupaten Sedang (Bupati Trenggalek, Bupati Sukoharjo, Bupati Magetan); dan Kabupaten Kecil (Bupati Dharmasraya, Bupati Belitung Timur, Bupati Hulu Sungai Selatan).

Pembangunan Lingkungan Berkelanjutan 

Dalam sambutannya, Menteri Siti menyampaikan bahwa Green Leadership merupakan kepemimpinan dengan perspektif lingkungan dengan ciri-ciri pokok yaitu semangat, proaktif, penuh inisiatif dan kreatif terhadap kepentingan orang banyak dan alam semesta, memiliki visi pada keseimbangan antara daya topang ekologi dan pembangunan, fisik maupun non fisik. 

Kepemimpinan model ini juga mengedepankan kepentingan rakyat dalam hal akses tiap sumber daya yang ada, dan selanjutnya akan memformulasi kebijakan ramah lingkungan sekaligus berpihak pada kepentingan rakyat.

"Salah satu peran penting Pemerintah ialah memberikan akses bagi warga negara untuk sejahtera dan tetap menjaga stability and order, di mana warga negara tetap mendapatkan hak-hak nya seperti hak untuk sehat dan produktif dalam rangka citizenship," terang Siti Selasa (29/8).

Baca juga : Pemprov Bali Dorong Pengadaan Barang/Jasa yang Transparan dan Profesional

Sementara itu, prinsip pembangunan lingkungan berkelanjutan, menurut Menteri Siti menjadi bagian penting dalam pembangunan nasional yang dapat diartikan sebagai rangkaian upaya pembangunan yang berkesinambungan. 

"Artinya tidak akan ada penurunan kesempatan bagi generasi masa depan akan akses terhadap sumberdaya alam karena terjadinya deterioriasi atau penurunan sumberdaya alam," jelas Siti.

KLHK menyampaikan apresiasi berupa penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra atas kinerja Daerah dalam mengelola lingkungan hidupnya. 

“Saya ucapkan selamat kepada Kepala Daerah, Pimpinan DPRD, dan Entitas Pemerintah Daerah yang menerimanya. Bagi yang belum terpilih untuk menerima penghargaan ini kita tetap semangat dalam mengelola lingkungan hidup dengan lebih baik lagi dan untuk dapat menerima penghargaan pada tahun berikutnya," ujar.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.