Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Di Depan Delegasi ASEAN
Airlangga Pamer Cara Kita Kurangi Emisi Transportasi
Selasa, 5 September 2023 07:20 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Pemerintah menegaskan komitmennya mewujudkan transportasi berkelanjutan di kawasan ASEAN.
Ada dua cara yang dilakukan Indonesia untuk mewujudkan sistem transportasi berkelanjutan, yaitu melakukan dekarbonisasi dan mendorong pembiayaan kreatif Non Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meminta ASEAN mampu memposisikan diri sebagai episentrum pertumbuhan. Salah satunya melalui pembangunan transportasi yang berkelanjutan.
Baca juga : Bak Batang Lidi, Kalau Bersatu Kita Kian Kuat
“Sebagai bagian dari ekspansi besar dalam pengembangan infrastruktur di bidang ekonomi hijau Pemerintah juga berkomitmen mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060,” kata Airlangga dalam kegiatan High-Level Dialogue On Sustainable Transport in ASEAN, yang diselenggarakan Kementerian Perhubungan, di Jakarta, kemarin.
Acara ini merupakan bagian dari side event penyelenggaraan KTT ASEAN.
Di hadapan para delegasi ASEAN, Ketua Umum Partai Golkar ini memamerkan cara Indonesia mengurangi emisi di sektor transportasi sebagai salah satu wujud menciptakan transportasi berkelanjutan.
Baca juga : Panasonic Bantu Pemerintah Kurangi Dampak Polusi Udara Lewat Teknologi Nanoe X
Dia mengungkapkan, Pemerintah telah membangun lebih dari 2.000 kilometer (km) jalan tol yang menghubungkan pusat komersial, industri dan perumahan utama di Tanah Air, menciptakan value chain perdagangan yang lebih kuat.
Airlangga menegaskan, dalam program Proyek Strategis Nasional (PSN) tersebut, Indonesia juga mengembangkan proyek transportasi perkotaan seperti Mass Rapid Transit (MRT) yang telah selesai pada tahun 2019, dan proyek Light Rail Transit (LRT) Jabodebek yang baru saja selesai.
Selain itu, kata Airlangga, Pemerintah juga telah memprioritaskan pengembangan ekosistem Kendaraan Listrik (Electric Vehicle/EV) dengan target 13 juta sepeda motor listrik dan 2 juta mobil listrik pada 2030.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
