Pelunasan Biaya Haji Bisa Dicicil

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Agama (Kemenag) secara resmi membuka pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) bagi calon peserta ibadah haji reguler mulai 9 Januari 2024. Caranya, dicicil, untuk mengurangi beban jemaah.

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, kebijakan mencicil ini diambil agar memudahkan jemaah haji.

Untuk itu, meski pelunasan belum dibuka, jemaah sudah bisa mengangsurnya dari seka­rang dengan cara menabung pada rekening masing-masing.

Baca juga : Keluarga Fondasi Awal Budaya Literasi di Era Digital

“Sehingga, saat dibuka pelunasan, biayanya sudah ter­kumpul,” ujar Gus Men, sapaan akrab Yaqut Cholil di Jakarta, Kamis (21/12/2023).

Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, kata Gus Men, saat ini masih memproses terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) tentang Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH).

Menurut Gus Men, nantinya akan diatur Bipih yang dibayar jemaah berdasarkan embarkasi keberangkatan.

Baca juga : PKU MUI Kabupaten Bekasi Lahirkan Ulama Tafsir Berbasis Digital

Ada 14 embarkasi, yaitu Aceh, Medan, Batam, Padang, Palem­bang, Jakarta -Pondok Gede, Jakarta -Bekasi, Kertajati, Solo, Surabaya, Lombok, Banjarma­sin, Balikpapan, dan Makassar.

Gus Men menjelaskan, pelu­nasan Bipih jemaah haji reguler akan dibagi dalam dua tahap.

Pelunasan tahap pertama, dibu­ka dari 9 Januari-7 Februari 2024. Pelunasan tahap kedua, dibuka dari 20 Februari-Maret 2024.

Baca juga : Dukung Netralitas Polri, Ganjar: Saya Anak Polisi

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ke­menag Hilman Latif menambah­kan, pelunasan tahap pertama dapat dilakukan jemaah yang memenuhi kriteria.

Di antaranya, jemaah haji reguler sesuai nomor urut porsi keberang­katan 1445 Hijriah atau 2024, jemaah haji reguler yang masuk prioritas lanjut usia, dan jemaah haji reguler yang masuk dalam urutan nomor porsi cadangan.

“Jika sampai akhir pelunasan tahap pertama masih ada sisa kuota, maka akan dibuka tahap kedua,” Hilman.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.