Bersama Gen Z Makassar, Menteri Budi Arie Dekalarasikan Pemilu Damai

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) terus melaksanakan Kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) Damai.

Dalam salah satu rangkaian kampanye itu, Menkominfo Budi Arie Setiadi bersama Generasi Z Kota Makassar mendeklarasikan Pemilu Damai 2024.

"Para pemangku kepentingan dengan penuh semangat dan tanggung jawab sebagai warga negara Indonesia, secara resmi mendeklarasikan komitmen bersama kami,” ujar Menkominfo Budi Arie saat memimpin deklarasi dalam acara Literasi Digital Pemilu Damai Makassar, di Upperhills Convention Hall Makassar, Sulawesi Selatan, seperti keterangan yang diterima RM.id, Rabu (7/2/2024).

“Dengan sungguh-sungguh kami berkomitmen untuk menjaga keberlangsungan demokrasi, mengedepankan informasi fakta, menolak politik identitas dan SARA. Bertekad menjaga kedaulatan dan persatuan bangsa di atas segala perbedaan,” bebernya.

Baca juga : Dubes RI Untuk Turki Achmad Rizal Purnama Hadiri Deklarasi Pemilu Damai

Budi Arie kemudian membacakan deklarasi bersama Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin dan Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto diikuti Generasi Z Kota Makassar.

Setelah itu, Budi Arie bersama Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin dan Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, menekan tombol layar sentuh sebagai simbol penegasan Deklarasi Pemilu Damai 2024.

Usai deklarasi, Budi Arie mengimbau masyarakat, khususnya pemilih pemula untuk bijak bermedia sosial. Menurutnya, media sosial bisa menjadi pemicu kerawanan Pemilu.

Dia menyatakan, Pemilu sebagai proses memilih pemimpin perlu diimbangi dengan partisipasi setiap warga negara dengan menggunakan hak pilih masing-masing.

Baca juga : Ketum Baru GP Ansor Siap Dukung Pemilu Damai

"Memilih itu hak kedaulatan rakyat jadi ayo berbondong-bondong datang ke TPS masing-masing,” ajaknya.

Budi Arie juga mengajak pemilih pemula atau Generasi Z untuk menggunakan hak politik dengan mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 14 Februari 2024 mendatang.

Dia menekankan, menjadi golongan putih alias golput, atau tidak menggunakan hak pilih, bukan pilihan tepat dalam negara demokrasi seperti Indonesia.

"Untuk pemilih pemula jangan golput dan tanggal 14 datang ke TPS jadi harus (ajak) ke teman-temannya! Pemilu itu kan haknya masyarakat, hak kedaulatan rakyat, karena itu ayo gunakan hak itu supaya tanggal 14 Februari 2024 berbondong-bondong datang ke TPS masing-masing," ajaknya.

Baca juga : Budi Arie Keluarin Jurus BAS

Dalam acara itu, Menkominfo Budi Arie Setiadi didampingi Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Semuel A. Pangerapan.

Juga, Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Ismail.

Serta, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Wayan Toni Supriyanto, dan Inspektur Jenderal Kementerian Kominfo Arief Tri Hardiyanto.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.