4 Kapolda Diganti, Idham Azis Jadi Kabareskrim

RM.id  Rakyat Merdeka - Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) merotasi dan memutasi sejumlah perwira tinggi (pati) dan menengah (pamen). Hal tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/188/I/KEP.2019 tertanggal 22 Januari 2019, yang ditandatangani Asisten Kapolri bidang SDM Irjen Eko Indra Heri.

Total, 48 pati dan pamen dimutasi. Di antaranya, ada 4 Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) yang diganti. Pertama, Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis, yang diangkat menjadi Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim). Idham akan menggantikan posisi Komjen Arief Sulistyanto, yang akan menempati jabatan Kalemdiklat Polri, menggantikan Komjen Unggung Cahyono.

Unggung akan menempati jabatan baru, yakni Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam). Kabaintelkam saat ini, Komjen Lutfi Lubihanto, akan memasuki masa pensiun.

Baca juga : Kuala Tanjung Jadi Pelabuhan Ekspor

Sedangkan posisi Kapolda Metro Jaya, akan dijabat Irjen Gatot Eddy Pramono, yang saat ini menjabat Asrena Kapolri bidang Perencanaan dan Anggaran. Posisi yang ditinggalkan Gatot, akan diisi Irjen Agung Sabar Santoso, yang sebelumnya menjabat Wakil Irwasum Polri.

Jabatan Wakil Irwasum Polri akan diisi Irjen Umar Septono, yang sebelumnya menjabat Kapolda Sulawesi Selatan. Jabatan itu akan diisi Irjen Hamidin, Pati Densus 88 di BNPT.

Kapolda Bengkulu Brigjen Coki Manurung digeser sebagai Widyaiswara Sespim Polri. Brigjen Supratman, yang sebelumnya menjabat Wakapolda Jabar, diangkat menjadi Kapolda Bengkulu.

Baca juga : Menhub Persilahkan KPPU Selidiki Dugaan Kartel Tiket Pesawat

Posisi Supratman digantikan Brigjen Akhmad Wiyagus. Sementara Kapolda Maluku Utara Brigjen Naufal Yahya, digantikan Brigjen Suroto yang sebelumnya menjabat Karopsi SSDM Polri.

Yang juga kena mutasi adalah Irjen Rudy Sufariadi, yang sebelumnya menjabat Komandan Korps Brimob (Dankorbrimob). Dia dimutasi menjadi Asops Kapolri. Sebagai pengganti, Irjen Ilham Salahudin.

Terkait hal ini, Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol M Iqbal mengatakan, mutasi ini adalah bentuk penyegaran institusi Polri. “Sebagai penyegaran, sehingga Polri semakin kuat dan optimal dalam mengayomi. Menerapkan kamtibmas dan gakkum. Dan itu hal yang biasa dalam organisasi Polri, sebagai tour of duty personel Polri,” kata Iqbal saat dikonfirmasi Rakyat Merdeka, Selasa (22/1). [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.