Dark/Light Mode

Kunjungi Lokasi KMP Tunu Pratama Jaya, Jasa Raharja Perkuat Komitmen Pelayanan

Sabtu, 5 Juli 2025 20:31 WIB
Foto: Jasa Raharja.
Foto: Jasa Raharja.

RM.id  Rakyat Merdeka - Jasa Raharja melakukan kunjungan kerja ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, sebagai bentuk respons cepat atas musibah tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya.

Kehadiran Jasa Raharja di lokasi adalah untuk memastikan seluruh korban kecelakaan telah mendapatkan hak jaminan sesuai ketentuan yang berlaku.

Kunjungan dipimpin Direktur Operasional Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana, yang didampingi Kepala Divisi Pelayanan & TJSL Hervanka Tri Dianto pada Kamis (3/7/2025) lalu.

"Kehadiran kami di sini merupakan wujud nyata komitmen Jasa Raharja untuk hadir sebagai wakil negara di setiap musibah transportasi. Juga memberikan kepastian jaminan dan santunan secara cepat, tepat, dan transparan kepada para korban dan ahli waris," kata Dewi dalam keterangan resminya, Sabtu (5/7/2025).

Dia menambahkan, langkah cepat ini dilaksanakan sebagai bagian dari tanggung jawab Jasa Raharja dalam melaksanakan amanat Undang-Undang Nomor 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang.

Baca juga : Pertamina Hulu Mahakam Perkuat Konservasi Pesut dan Ekowisata Pela

Dalam pelaksanaannya, tim Jasa Raharja juga aktif berkoordinasi dengan rumah sakit, pihak keluarga korban, serta instansi terkait di lapangan.

Pada kunjungan ini, Jasa Raharja juga menyampaikan langsung perkembangan penanganan kepada Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi, Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Irjen (Purn.) Aan Suhanan, serta Kapolda Jawa Timur Irjen Nanang Avianto.

Selain meninjau posko evakuasi dan lokasi penanganan korban, Jasa Raharja juga memastikan tersedianya sistem pelayanan yang akuntabel dan responsif.

Dewi menegaskan, penanganan korban kecelakaan angkutan penumpang bukan hanya soal santunan.

“Lebih dari itu, ini adalah bentuk kehadiran negara melalui pelayanan publik yang akuntabel, humanis, dan menjunjung tinggi kolaborasi lintas instansi," tambah Dewi.

Baca juga : KMP Tuni Pratama Jaya Karam Di Selat Bali, Tim SAR Diminta Optimalkan Pencarian

Sejak insiden terjadi, Kepala Jasa Raharja Wilayah Jawa Timur Tamrin Silalahi dan Kepala Jasa Raharja Kantor Wilayah Bali Benyamin Bob Panjaitan bersama jajarannya, bergerak cepat di lapangan.

Langkah proaktif ini menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan Jasa Raharja sebagai bagian dari BUMN dalam memperkuat sinergi lintas lembaga, khususnya dalam penanganan kecelakaan transportasi laut yang bersifat darurat.

“Kami percaya bahwa pelayanan terbaik tidak hanya diberikan dalam bentuk santunan, tetapi juga melalui kecepatan respons dan kualitas koordinasi antarinstansi,” tutup Dewi.

Saat ini, proses evakuasi terhadap korban masih terus dilakukan oleh tim gabungan dari Basarnas, TNI/Polri, Syahbandar, KPLP, ASDP, dan berbagai unsur lainnya.

Menhub juga telah menginstruksikan seluruh jajarannya untuk mempercepat upaya pencarian dan pertolongan.

Baca juga : 4 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan Selamat Di Perairan Cekik Bali

Juga, memerintahkan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk menginvestigasi penyebab kecelakaan KMP Tunu Pratama Jaya.

KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam dalam perjalanan dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali di perairan Selat Bali, Rabu (2/7/2025) malam.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.