Kementan Tingkatkan Produksi Pangan Lewat Optimasi Lahan

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya meningkatkan produktivitas pangan nasional. Sejumlah program pun digelar. Salah satunya melalui kegiatan optimasi lahan. Kementan mengajak seluruh insan pertanian memanfaatkan setiap lahan yang tersedia.

Menurut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL), pesatnya perkembangan ekonomi mengakibatkan sektor pertanian harus bersaing dengan sektor lainnya untuk menggunakan sumber daya lahan. Kondisi ini turut memicu terjadinya alih fungsi lahan pertanian ke non pertanian. Akibatnya, luas lahan pertanian kian menurun dan berdampak pada jumlah produksi pertanian.

Baca juga : Kemenag Segera Evaluasi Pelaksanaan Shalat Jumat Selama Pandemi

“Maka pemanfaatan lahan rawa menjadi salah satu alternatif untuk turut membantu meningkatkan produksi pertanian. Kesuburan tanah yang rendah, IP yang hanya sekali tanam dalam setahun serta pengetahuan yang terbatas dalam mengoptimalkan lahan rawa, menjadi kendala dalam pemanfaatan lahan rawa. Namun harus segera diatasi,” tutur Mentan SYL saat berkunjung di Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Kamis (11/6).

Optimasi lahan pertanian di rawa menjadi lahan pertanian produktif, bisa dilakukan melalui penataan sistem tata air. Penataan dengan optimasi lahan ini menjadi salah satu langkah yang diambil Kementan. Dengan dukungan infrastruktur yang memadai, juga mekanisasi pertanian, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan indeks pertanaman. 

Baca juga : BKKBN Siap Tingkatkan Layanan KB Di Era The New Normal

Kementan sejatinya telah memulai melaksanakan program optimasi lahan rawa di Provinsi Kalimantan Tengah pada Tahun 2019 seluas 4.000 hektare yang salah satunya dilaksanakan oleh Kelompok Tani (Poktan) Berkat Kakal, Desa Tampa Kecamatan Paku Kabupaten Barito Timur yang memiliki luas areal 120 hektar. Saat ini optimasi lahan rawa juga tengah dilakukan di Desa Netampin, Kecamatan Dusun Tengah, Kab.Barito Timur. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.