Menteri Rini: BUMN Makin Kuat & Kokoh

 Sebelumnya 
"Kinerja positif ini akan kami jaga dan tingkatkan, agar BUMN dapat terus melayani negeri, dan menjadi agen pembangunan yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sebagaimana yang tertuang dalam amanah konstitusi, bahwa BUMN harus menjadi agen pembangunan dan agen penciptaan nilai," kata Menteri Rini, dalam acara Rapat Koordinasi BUMN di JCC Senayan, Jakarta, 28 Februari lalu.

Rapat Koordinasi tersebut dihadiri oleh seluruh Dewan Direksi, Komisaris BUMN dan pejabat eselon Kementerian BUMN.

Dalam rangkaian kegiatan rakor itu, mereka mendapat pengarahan dari sejumlah pejabat tinggi kementerian dan lembaga seperti Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Heru Winarko, Direktur Penanganan Permasalahan Hukum Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Setya Budi Arijanta, Sekretaris Kementerian BUMN Imam Apriyanto Putro, dan paparan spiritual leadership dari KH Ali Nurdin.

Baca juga : Mensos Berharap Pengetahuan Mitigasi Bencana Makin Masif

Wujud nyata kontribusi BUMN dalam pembangunan tercermin dari peningkatan konektivitas darat, laut, dan udara. Di darat, BUMN telah merealisasikan pembangunan dan pengoperasian jalan tol sepanjang 782 km, reaktivasi rel kereta Jawa Barat sepanjang 178,8 km, kereta ringan atau LRT Palembang serta pembangunan LRT Jabodebek.

Di laut, BUMN telah membangun 27 pelabuhan baru, 100 kapal pendukung tol laut, peningkatan kapasitas peti kemas menjadi 28,8 teus dan dwelling time menjadi 3 hari, dari semula 7 hari pada 2014.

Selain itu, BUMN telah membangun 10 bandara baru demi menunjang konektivitas udara.

Baca juga : Presiden Jokowi: Saya Gembira

Di sektor kelistrikan, BUMN telah berkontribusi meningkatkan rasio elektrifikasi menjadi 97,2 persen. Didukung dengan kapasitas listrik terpasang sebesar 57.822 MW, 53.000 jm transmisi, dan 131.000 MVA gardu induk.

Tak hanya itu, sinergi BUMN juga telah berhasil menyambungkan listrik ke lebih dari 100 ribu keluarga tidak mampu di Jawa Barat. Keluarga tidak mampu tersebut sebelumnya tidak memiliki akses langsung terhadap listrik PLN, dan menumpang listrik tetangga.

BUMN juga berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, lewat sejumlah program ekonomi kerakyatan. Sepanjang 2018 BUMN telah menyalurkan Rp 113,9 triliun Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi 4,3 juta nasabah, dan menyalurkan Rp 16,4 triliun kepada 4,2 juta nasabah kredit ultra mikro PNM Mekaar.

Baca juga : Tantangan Menyejahterakan Masyarakat, Perpecahan & Korupsi

Kemudian, lewat program Rumah Kreatif BUMN (RKB) yang telah tersebar di 209 lokasi seluruh Indonesia, BUMN telah membina 12.522 pelaku UMKM dan mewadahi produknya dengan aplikasi Blanja.com. RKB bertujuan untuk menaikkan kelas ekonomi pelaku UMKM melalui pembinaan dan pembelajaran bersama.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.