Nurbaya : Jokowi Pimpin Negara Dengan Bobot Kuat

RM.id  Rakyat Merdeka - Program hutan sosial yang digagas Jokowi terus dimaksimalkan. Akses hutan akan terus diberikan untuk kesejahteraan masyarakat. Sebab, masih sangat besar alokasi lahan/hu­ tan yang tersedia untuk hutan sosial ini.

Hal itu disampaikan Men­teri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya di acara Festival Rakyat Bogor Bersatu Menuju Jokowi- Amin serta ikrar Pemenangan dan Audiensi Alumni SMA dan Perguruan Tinggi IPB, Unpad, Trisakti, Pesantren dan Pendukung Parpol di Bogor, kemarin.

Turut hadir, Wantimpres Sidarto Danusubroto, Rochmin Dahuri, Direktur Relawan Jokowi-Amin, Maman Ima­ nulhaq, dan tokoh partai pen­dukung Jokowi-Amin. Dalam orasinya, Siti menyatakan, keunggulan Pak Jokowi mengemban pemerintahan dengan bobot governance yang kuat dan bagus.

Baca juga : PDIP: Gagasan Jokowi Perlu Dikaji Mendalam

“Beliau juga aspiratif, terbuka pada rakyat di saat blusu­kan. Jokowi sangat mencintai rakyat serta berpihak pada rakyat saat membahas temuan lapangan dalam rapat kabinet,” ujar Siti.

Menteri LHK ini juga mem­berikan contoh di bidang kehutanan dan lingkungan. Di mana pemerintah telah mem­berikan alokasi akses hutan untuk rakyat yang sangat besar dibandingkan sebelumnya. “Kini, rakyat sudah bisa menikmati akses hutan yang sudah diberikan dan kan terus diberikan kepada rakyat, sebab masih sangat besar alokasi lahan/hutan yang tersedia un­tuk hutan sosial ini,” tambah Siti.

Menteri Riset Tekhnologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir menjelaskan tentang hasil kerja dan kemajuan-kemajuan era Jokowi dalam bidang pendidi­kan dan sumberdaya manusia, juga tentang kemajuan inovasi bangsa yang semakin maju sebagi contoh dalam 3-4 tahun start-up berkembang sebanyak 1.300-an dibandingkan dengan negara lain yg dalam 10 tahun berkembang 1.000-an.

Baca juga : Soal Investasi Dan Ekspor, Jokowi Ingin Tambah 2 Menteri

Wantimpres Sidarto Danu­ subroto menjelaskan tentang karakter Jokowi yang seder­hana dan pantas menjadi panutan. “Pak Jokowi teladan yang bekerja untuk rakyat pengawal Pancasila,” kata Sidarto.

Begitu juga Maman Ima­ nulhaq. Direktur Relawan itu menjelaskan tentang bagaima­na pilpres kali ini diwarnai oleh munculnya gejala radikalis dan tidak bisa ditolerir dan bertentangan dengan konstitusi  dan ini tentu bukan jadi pilihan. “Fitnah dan hoaks harus dilawan,” tegasnya.

Sementara Rohmin Dahuri menjelaskan tentang beberapa alasan memilih Jokowi seperti kemajuan bidang ekonomi dengan capaian sekarang Indonesia dalam kelas eko­nomi pada ranking ke 16 atau bahkan ke 9. Begitu juga angka kemiskinan turun di bawah 10 persen.

Baca juga : Jokowi Pasti Disambut Di Bandara Palembang

“Dan yang penting lagi sifat dan krakter sederhana sebagai presiden yang menjadi tela­ dan dan untuk itu pagi-pagi sekali tanggal 17 kita hadir ke TPS pilih nomor urut 01," tambahnya. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.