Dark/Light Mode

Bantah Pernyataan Prabowo

Misbakhun: Jokowi Kelola Anggaran Dengan Transparan

Senin, 11 Februari 2019 05:34 WIB
Anggota Komisi XI Mukhamad Misbakhun (Foto:Istimewa)
Anggota Komisi XI Mukhamad Misbakhun (Foto:Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun mengkritisi pernyataan Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto soal kebocoran APBN hingga 25 persen. Menurutnya, pernyataan Prabowo tanpa data yang jelas dan valid. Dia pun menentang Prabowo membuktikan ucapannya itu.

"Pendapat Pak Prahowo yang mengatakan ada kebocoran anggaran APBN sebesar 25 persen harus dibuktikan secara faktual. Masak ketua umum partai menyebutkan angka kebocoran, tapi tidak bisa membuktikan apa pun," ujar Misbakhun, dalam keterangan tertulisnya.

Politisi muda Partai Golkar ini mendesak Prabowo segera mengeluarkan berbagai bukti yang memperkuat tudingan tersebut. Misbakhun mengaku agak geregetan dengan ulah Prabowo yang kerap melontarkan pernyataan tanpa bukti. Alhasil, tudingan itu hanya membuat kegaduhan dan rumor di ruang publik, namun akhirnya menguap begitu saja.

Baca juga : Jokowi: Jangan Pesimis

"Di mana faktanya? Kalau memang ada kebocoran keuangan negara, ya harus ada proses hukum dong. Siapa pelakunya? Tudingan kebocoran anggaran sebesar 25 persen dari APBN, jumlahnya sangat besar," ucapnya.

Misbakhun melihat, pengelolaan keuangan Pemerintah selama ini sudah baik. Buktinya, untuk laporan keuangan tahun 2016 dan 2017, Pemerintah Pusat memperoleh predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK. Predikat WTP itu merupakan prestasi sekaligus pengakuan terhadap komitmen pemerintahan Jokowi dalam memujudkan tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel.

"Ini capaian pertama dalam sejarah Republik Indonesia. Sejak Undang-Undang Nomor 17/2003 tentang Keuangan Negara," ungkap Ketua Departemen Pengawasan Pembangunan DPP Partai Golkar ini.

Baca juga : Jokowi: Jangan Sampai Terlena

Misbakhun menambahkan, Presiden Jokowi memiliki kemampuan, bahkan telah membuktikan tata kelola pemerintahan yang kredibel. Pemerintahan Jokowi selalu berupaya dan konsisten dalam menunjukkan tata cara penggunaan anggaran yang transparan dan akuntabel.

"Bahkan, penggunaan anggaran di APBN bisa diakses oleh masyarakat. Pemerintahan Pak Jokowi menggunakan anggaran demi menyejahterakan masyarakat. Dan itu sudah terbukti," klaimnya. 

Karena itu, Misbakhun menantang tim pemenangan Prabowo untuk membantu capres nomor 02 mencari bukti soal kebocoran APBN hingga 25 persen. Anak buah Prabowo yang ada di DPR juga dapat dikerahkan untuk membantu ketua umumnya dalam menelusuri kebocoran anggaran yang jumlahnya sangat besar itu. 

Baca juga : Misbakhun: Ini Buah Jokowi Bangun Kedaulatan Ekonomi

"Kalau cuma melemparkan rumor, apa pantas, apa patut? Masak seorang pemimpin mengutarakan pendapatnya di ruang publik tanpa didasari bukti-bukti yang kuat, faktual, dan konkret?" sesal mantan pegawai pajak itu. [ONI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.