Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kemenkes Gandeng Halodoc Percepat Vaksinasi Covid-19

Selasa, 2 Maret 2021 12:36 WIB
Sekjen Kemenkes, Oscar Primadi (kiri) bersama CEO dan Cofounder Halodoc, Jonathan Sudharta saat penandatanganan antara Kemenkes dengan Halodoc di Gedung Kemenkes, Senin (1/3). (foto:Kemenkes)
Sekjen Kemenkes, Oscar Primadi (kiri) bersama CEO dan Cofounder Halodoc, Jonathan Sudharta saat penandatanganan antara Kemenkes dengan Halodoc di Gedung Kemenkes, Senin (1/3). (foto:Kemenkes)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bersama PT Media Dokter Investama melakukan kerja sama mengenai pelaksanaan program vaksinasi nasional Covid-19. 

Penandatanganan berlangsung di Kantor Kemenkes Jakarta, Senin (1/3). 

“Untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi, kita melaksanakan penandatanganan kerja sama antara Kemenkes dengan PT Media Dokter Investama, yang lebih kita kenal dengan Halodoc,” kata Sekretaris Jenderal Kemenkes, Oscar Primadi.

Baca juga : Wamenkes Umumkan 2 Kasus Baru Varian Covid Inggris

Menurutnya, kolaborasi ini sejalan dengan aturan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019.

Aturan ini menginzinkan Kemenkes bekerja sama dengan kementerian atau lembaga, pemerintah daerah, badan usaha milik negara atau badan usaha swasta, organisasi profesi atau kemasyarakatan, dan pihak lainnya yang dipandang perlu.

Oscar mengatakan, kerja sama ini merupakan bentuk publik privat partnership sebagai salah satu solusi untuk mempercepat program vaksinasi nasional bagi 181,5 juta penduduk Indonesia. Program ini ditargetkan, rampung dalam waktu 1 tahun.

Baca juga : Puluhan Legenda Bulutangkis Terima Vaksin Covid-19

Ia menambahkan, pemerintah memahami untuk mencapai target tersebut, tidak akan tercapai tanpa dukungan dan komitmen dari seluruh komponen bangsa, termasuk pihak swasta agar tujuan vaksinasi bisa segera tercapai.

“Kami menyadari bahwa pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tidak akan berhasil, tanpa dukungan yang luas. Kami mengharapkan peran serta semua pihak agar vaksinasi dapat dilaksanakan dengan sukses sesuai harapan kita semua,” tuturnya.

Oscar mengatakan, program vaksinasi nasional ini merupakan langkah besar pemerintah untuk mempercepat pengendalian pandemi Covid-19 di Tanah Air. Melalui vaksinasi diharapkan, akan tercipta kekebalan kelompok, sehingga semakin banyak yang terlindungi dari potensi penularan Covid-19.

Baca juga : Gandeng Swasta, Pemerintah Buka Pusat Vaksinasi Covid-19 Drive Thru Di Bali

“Pelaksanaan vaksinasi bertujuan untuk mengurangi penularan Covid-19, menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat Covid-19, mencapai kekebalan kelompok di masyarakat, dan melindungi masyarakat agar tetap produktif secara sosial dan ekonomi,” ujarnya .

Dia menjelaskan, selain mempercepat target vaksinasi, kemitraan ini juga akan membantu pemerintah melakukan proses monitoring dan evaluasi, sehingga pelaksanaan vaksinasi bisa berlangsung efektif, efisien, dan tepat sasaran. “Semoga bangsa kita mampu menanggulangi Covid-19 dengan baik,” katanya. [MFA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.