Menristek Harap Harga Vaksin Merah Putih Hanya Rp 72 Ribu

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah berharap vaksin Merah Putih (MP) lebih murah dibandingkan vaksin virus corona impor. Pasalnya, riset dan uji klinisnya dibiayai pemerintah.

Menteri Riset dan Teknologi (Menristek), Bambang PS Brodjonegoro optimis harga vaksin MP yang dikembangkan dalam negeri lebih murah dibandingkan harga vaksin impor. 

Baca juga : Juliari Batubara Perintahkan Anak Buah, Pungut Rp 10 Ribu Per Paket Bansos

Ia menyebut, harga vaksin MP bisa dibanderol kurang lebih 5 dolar AS atau setara RP 72 ribu.

"Kalau harga tentunya belum bisa diprediksi, tapi yang pasti di bawah harga vaksin impor. Vaksin ini sudah mendapatkan anggaran, baik di riset maupun di uji klinis. Mudah-mudahan harganya bisa 5 dolar AS atau lebih kurang dan 5 dolar AS," kata Menristek dalam acara virtual peringatan Satu Tahun Pandemi Covid-19 dengan tema ‘Inovasi Indonesia Untuk Indonesia Pulih, Bangkit dan Maju’ di Jakarta, Selasa (2/3).

Baca juga : Hari Ini, Vaksin COVAX WHO Mendarat Perdana Di Ghana

Menristek mengatakan, harga vaksin MP bisa lebih murah dibanding vaksin Covid-19 yang diimpor karena riset vaksin MP didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), termasuk uji klinisnya.

Prakiraan harga akan bergantung kepada PT Bio Farma karena proses produksi berada di tangannya. "Sehingga mungkin nanti yang menjadi faktor harga itu adalah biaya produksi yang dilakukan oleh Bio Farma. Harganya bisa lebih murah dari pada vaksin yang didatangkan dari luar," ujar Bambang dikutip Antara.

Baca juga : Vaksin Nusantara Jangan Tenggelamkan Vaksin Merah Putih

Ia manargetkan, bibit vaksin MP yang dikembangkan Lembaga Biologi Molekuler Eijkman dapat diserahkan ke PT Bio Farma pada, Maret 2021 sehingga Bio Farma bisa melakukan sejumlah persiapan untuk melanjutkan ke proses selanjutnya, yakni uji klinis. [MFA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.