Warga Positif, Pemda Jangan Ragu Lakukan Micro Lockdwon

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Letnan Jenderal TNI, Doni Monardo mengimbau para perangkat pemerintah daerah untuk melakukan micro lockdown jika terdapat lebih dari lima rumah dalam satu Rukun Tetangga (RT), yang terpapar virus Corona.

"Apabila terdapat 5 rumah dalam 1 RT positif Covid, maka posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Skala Mikro (PPKM) di tingkat Kelurahan berinisiatif untuk melakukan micro lockdown," kata Doni dalam keterangan persnya saat meninjau RS Wisma Atlet Kemayoran, Kamis (20/5) .

Baca juga : Jaga Fisik, Beckham Cs Geber Latihan Mandiri

Doni minta para pemudik untuk melakukan karantina mandiri setelah balik dari kampung halaman untuk merayakan Lebaran.

"Diharapkan dengan melaksanakan disiplin protokol kesehatan, maka kekhawatiran terhadap angka kenaikan kasus Covid-19 bisa dihindari," ujar Doni.

Baca juga : Dibatasi 30 Persen, Taman Ragunan Dibuka Besok

Ia juga mengimbau kepada seluruh Satgas Covid-19 di daerah untuk memperhitungkan seluruh risiko yang terjadi akibat mobilisasi warga yang besar, khususnya bagi daerah yang memiliki keterbatasan fasilitas kesehatan di daerah masing-masing.

Tidak hanya di RSDC Wisma Atlet saja, Satgas juga sudah berkoordinasi secara nasional dengan seluruh pemerintah daerah dan fasilitas kesehatan untuk memastikan bahwa seluruhnya harus siap untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.

Baca juga : Satgas Minta Pemda Perketat Pengawasan Hingga Tingkat RT/RW

Dalam kunjungannya, Doni didampingi, Pangdam Jaya Mayjen TNI, Dudung Abdurachman, Juru bicara Satgas Penanggulangan Covid-19, Wiku Adisasmito, dan Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) M Adib Khumaidi. [MFA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.