BKS: Tes Antigen Intensif Di Terminal Alang-Alang Lebar Palembang Harus Dikawal Ketat

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta tes covid-19 secara acak (random) dilaksanakan secara intensif dan konsisten di Terminal Tipe A Alang-Alang Lebar Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (22/5). Demi menekan laju penyebaran Covid. 

"Kita tahu, di Palembang sempat ada kenaikan kasus. Tapi, sekarang sudah mulai turun. Dengan kita intensifkan random test, masyarakat akan lebih hati-hati. Kalau tidak sehat, mereka tidak bisa melanjutkan perjalanan. Saya mohon bantuan Ketua Satgas Covid dan Gubernur, agar pengecekan bisa dilakukan dengan konsisten,” kata menteri yang akrab disapa BKS di Palembang, Sabtu (22/5).

Dengan mengintensifkan pengecekan, angka penyebaran Covid-19 di Palembang dapat ditekan. Sehingga, bisa menjadi contoh baik bagi kota-kota lain di Indonesia.

Baca juga : Heboh Tes Antigen Bekas, Kimia Farma Pastikan Taat Hukum

Sebagaimana diatur di dalam Addendum Satgas Covid Nomor 13 dan Permenhub Nomor 13, tes Covid-19 secara acak (PCR/Rapid Antigen/GeNose) diberlakukan mepada para pelaku perjalanan di simpul-simpul transportasi darat.

Untuk itu, Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Darat menyelenggarakan random tes rapid antigen di Terminal Bus Tipe A Alang-Alang Lebar secara gratis, kepada para penumpang dan juga pengemudi serta awak bus.

Terminal Bus Alang-Alang Palembang merupakan salah satu simpul transportasi utama di Palembang, yang melayani penumpang bus ke berbagai provinsi lain. Baik di dalam maupun di luar Sumatera.

Baca juga : Ini 5 Komoditas Pangan Yang Harus Diwaspadai Pemerintah

Hal ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi adanya lonjakan pergerakan usai lebaran atau arus balik. Serta untuk mengantisipasi adanya peningkatan kasus positif Covid-19 yang signifikan, hampir di seluruh provinsi di wilayah Pulau Sumatera.

Melalui pengecekan secara intensif di simpul-simpul transportasi darat, masyarakat pelaku perjalanan transportasi darat diharapkan bepergian dalam kondisi bebas covid-19, dan tidak membawa virus ke daerah-daerah lain.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo menyebut, angka kasus Covid-19 di Palembang beberapa waktu lalu sempat meningkat drastis, hingga Bed Occupancy Ratio (BOR) atau tinggkat keterisian tempat tidur di rumah sakit mencapai 60 persen. Namun, angka tersebut kini sudah turun menjadi 46 persen.

Baca juga : Apindo: Pandemi Harus Dikendalikan

Sementara itu, Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menyampaikan apresiasi kepada Kemenhub dan Satgas Penanganan Covid-19, yang telah menyelenggarakan tes Rapid Antigen di Terminal Bus Alang-Alang Lebar, dalam upaya bersama untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Indonesia. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.