Dark/Light Mode

Pesan Menag

Ormas Islam Jangan Lakukan Sweeping Selama Ramadan

Senin, 6 Mei 2019 05:39 WIB
Ujuk rasa ormas islam
Ujuk rasa ormas islam

RM.id  Rakyat Merdeka - Para organisasi kemasyarakatan (Ormas), Islam diminta menahan diri untuk tidak melakukan sweeping selama bulan Ramadan. 

"Ormas islam  sebaiknya tidak melakukan sweepinng. Ada baiknya untuk semua kita mampu menahan diri," kata Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Syaifuddin di Kantor Kementerian Agama, Jakarta.

Menteri dari parta Kabah ini mengatakan, bulan Ramadan adalah bulan di mana setiap manusia diberikan kesempatan melatih diri dan mengendalikan hawa nafsu masing-masing. 

Baca juga : Ini Jadwal Kerja PNS Selama Ramadhan

Karena itu, ia berharap setiap masyarakat saling menghormati bulan suci ini. Sehingga tidak melakukan hal-hal yang bisa berpotensi menimbulkan kerawanan sosial.

"Jadi kalau ada hal-hal yang dinilai tidak pada tempatnya, saya berharap tidak mengambil tindakan sendiri, atau main hakim sendiri," ujar dia.

Menurut Lukman, anggota ormas Islam bisa menyampaikan laporan kepada aparat penegak hukum. Sebab, kata dia, polisi lah yang memiliki kewenangan melakukan sidak sejumlah tempat. Lukman mengatakan, aksi sweeping harus berdasarkan hukum.

Baca juga : Pertamina Sumbagsel Pastikan Kebutuhan Energi Selama Ramadhan Tercukupi

Menjelang Ramadan, Lukman mengatakan kementeriannya telah melakukan sosialisasi kepada sejumlah ormas, juga imbauan dari Majelis Ulama Indonesia untuk menjaga kesucian bulan ramadan. 

Sehingga tidak menimbulkan hal-hal yang berpotensi menimbulkan kegaduhan atau kerawanan sosial secara umum," ujarnya.
Lukman mengatakan Indonesia dalam penentuan 1 Ramada Lukman menuturkan bahwa ketinggian hilal ada pada posisi 4 derajat 30 menit 59 detik sampai 5 derajat 42 menit 59 detik.

Lukman mengatakan Kemenag menempatkan tim rukyat di 102 titik di 34 provinsi. Dari 102 titik, Lukman menerima laporan dari 9 petugas perukyat yang menyaksikan hilal, di antaranya dari Bangkalan, Gresik, Lamongan, Makassar, Brebes, dan Sukabumi. (QAR)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.