Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
PPKM Diperpanjang Hingga 8 November, 18 Kabupaten/Kota Di Luar Jawa Bali Berstatus Level 1
Senin, 18 Oktober 2021 21:56 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Pemerintah terus melakukan evaluasi pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada wilayah Jawa-Bali dan Luar Jawa-Bali setiap minggunya.
Semua indikator dan permasalahan di lapangan terus dievaluasi. Terutama beberapa indikator utama seperti Level Asesmen Situasi Pandemi dan capaian vaksinasi.
"Sampai saat ini, pengendalian kasus Covid-19 di Indonesia sangat baik," kata Menko Perekonomian sekaligus Komandan PPKM di luar Jawa Bali, Airlangga Hartarto, Senin (18/10).
Baca juga : Kapasitas Bioskop 70 Persen, Anak-Anak Boleh Masuk
Mengacu data Johns Hopkins University, indikator jumlah kasus konfirmasi harian di Indonesia adalah 3,69 kasus per 1 juta lenduduk. Jauh lebih baik dibandingkan dengan negara-negara lain. Seperti Singapura = 516,4 kasus; Inggris = 589,7 kasus; India = 12,1 kasus.
Angka Reproduction Rate (Rt) Indonesia yang mencapai 0,70 yang berarti dalam kategori terkendali, jauh lebih baik ketimbang Singapura yang ada di angka 1,12, Inggris 1,09 dan India 0,85.
Secara nasional, jumlah kasus aktif per 18 Oktober mencapai angka 17.374. Atau 0,43 persen (dari 4,2 juta total kasus). Jauh di bawah rata-rata kasus global yang sebesar 7,3 persen (17,8 juta kasus aktif dari 241,5 juta total kasus).
Baca juga : Cakupan Vaksinasi Masih Minim, 23 Kabupaten/Kota Ini Dibalikin Ke Level 3
Jumlah rata-rata penambahan kasus konfirmasi harian dalam 7 hari ke belakang (7DMA) juga terus menunjukkan tren penurunan.
Per 18 Oktober 2021, penambahan kasus harian sebesar 626 kasus atau secara rata-rata 7 hari (7DMA) berada di angka 975. Jumlah rata-rata orang diperiksa dalam 7 hari ke belakang (7DMA), juga relatif stabil di kisaran 170 ribu orang.
Apabila dilihat dari masing-masing kelompok provinsi, jumlah kasus yang sembuh (RR), kasus kematian (CFR), dan penurunan jumlah total kasus aktif. Berikut rinciannya:
Selanjutnya
- Sumatera: RR= 95,78 persen dan CFR = 3,56 persen dengan penurunan -95,64 persen
- Nusa Tenggara: RR = 97,05 persen dan CFR = 2,34 persen dengan penurunan -95,66 persen
- Kalimantan: RR = 96,27 persen dan CFR = 3,16 persen dengan penurunan -95,84 persen
- Sulawesi: RR = 96,46 persen dan CFR = 2,63 persen dengan penurunan -93,69 persen
- Maluku & Papua: RR = 95,84 persen dan CFR = 1,75 persen dengan penurunan -89,27 persen
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya