Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kemenag Raih Predikat Menuju Informatif Dari KIP

Selasa, 26 Oktober 2021 18:36 WIB
Sekjen Kemenag, Nizar
Sekjen Kemenag, Nizar

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Agama berhasil memperoleh predikat “Menuju Informatif” dari Komisi Informasi Pusat (KIP) Republik Indonesia. 

Predikat ini disampaikan dalam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2021 yang digelar secara virtual oleh KIP, Selasa (26/10).

Ketua KIP, Gede Narayana mengatakan penilaian ini didasarkan pada monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi publik dalam kurun waktu Januari – Desember 2020. Proses monitoring dan evaluasinya dilakukan tahun 2021.

Sekjen Kemenag, Nizar mengapresiasi progres keterbukaan informasi di Kementerian Agama. 

Baca juga : Top, Perpusnas Raih Predikat Informatif Dalam Keterbukaan Informasi Publik

Menurutnya, hasil monitoring KIP menunjukkan bahwa Kemenag berhasil meningkatkan keterbukaan informasi publik satu level lebih tinggi dari sebelumnya yang hanya memperoleh predikat “Cukup Informatif”.

“Ini sekaligus mengindikasikan bahwa Kemenag semakin terbuka dan informatif dalam pengelolaan informasi publik,” tegas Nizar dikutip kemenag.go.id

Sementara Wakil Presiden, Maruf Amin yang hadir dalam penganugerahan tersebut menyampaikan, sebagai negara demokrasi terbesar di dunia, Indonesia dituntut untuk menjalankan prinsip-prinsip demokrasi, di antaranya adalah prinsip keterbukaan informasi. 

“Ini sebagai perwujudan nyata untuk membangun pemerintahan yang terbuka, akuntabel dan partisipatif dan inovatif,” tuturnya. 

Baca juga : KAI Raih Penghargaan Badan Publik Informatif Peringkat 1 Kategori BUMN

Ia juga menyampaikan, Indonesia menjadi inisiator berdirinya open government partnership (OGP). 

“Sebagai anggota OGP bersama organisasi masyarakat sipil, Indonesia dapat menentukan langkah-langkah yang tepat dalam mendorong akses informasi yang luas terhadap kegiatan badan-badan publik yang dimiliki negara,” imbuh Wapres. 

Karenanya, ke depan Wapres mengimbau seluruh lembaga publik untuk terus meningkatkan keterbukaan informasi. 

“Manfaatkan teknologi yang berkembang, untuk memperluas akses informasi kepada publik,” ungkap Wapres. [MFA]

Baca juga : BI Raih Predikat Badan Publik Paling Informatif Tahun 2021


 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.