Dark/Light Mode

120 Ribu Jemaah Haji Indonesia Akan Gunakan Layanan Fast Track

Selasa, 30 April 2024 16:13 WIB
Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al Rabiah (Foto: MCH 2024)
Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al Rabiah (Foto: MCH 2024)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebanyak 120 ribu jamaah haji Indonesia akan menggunakan layanan fast track dalam penerbangan ke Tanah Suci. Dengan layanan ini, mereka tidak perlu lagi mengantre di bandara ke kedatangan di Arab Saudi untuk pemeriksaan paspor.

Baca juga : Alhamdulillah, 75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Hal itu disampaikan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al Rabiah, usai bertemu dengan Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin, di Istana Wapres, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (30/4).

Baca juga : Jepang Atau Korea Selatan, Indonesia Akan Diuji Raksasa Asia

"Pertemuan membahas tentang project Fast Track atau road to Makkah. Kami dapat mengatakan bahwasa kurang lebih akan ada 120.000 jemaah haji yang akan menggunakan fasilitas ini," ungkap Tawfiq.

Baca juga : Pj. Gubernur Jateng Ingatkan Personel Gabungan Berikan Layanan Terbaik Bagi Pemudik

Fast track adalah upaya Kementerian Agama (Kemenag) bekerja sama dengan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi untuk memperluas layanan Thariq Makkah. Dengan pelaksanaannya, jemaah mendapatkan layanan keimigrasian Saudi Arabia yang dilaksanakan di Tanah Air. Sehingga ketika tiba di Arab Saudi, jemaah haji sudah tidak perlu diperiksa lagi.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.