Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Kesedihan untuk kelurga yang telah meninggal maupun sekarat. Kekhawatiran akan lebih banyak populasi terinfeksi dan harapan berakhirnya pandemi Corononavirus Disease (Covid-19) mewarnai pergantian tahun di tengah kehadiran virus Corona varian Omicron.
Dalam keterbatasan itu, masih ada senyum menyambut datangnya Tahun Baru 2022. Ada beragam tradisi yang dilakukan masyarakat untuk merayakan Tahun Baru. Namun akibat perbedaan waktu, moment pergantian tahun 2021 ke 2022 tidak bisa dirayakan serempak di seluruh dunia.
Warga mengantre di depan mobil vaksin untuk mendapatkan vaksin Covid-19 di malam Tahun Baru di Paris, Prancis. (Foto Chritian Hartmann/Reuters)
Baca juga : CIMB Niaga Optimalkan Pembayaran Tagihan Lewat OCTO Mobile
Ada negara yang pertama kali merayakan Tahun Baru. Begitu pula sebaliknya. Melansir The Sun, sebagian Kiribati, termasuk Kepulauan Line dan Kiritimati, adalah kawasan yang pertama kali merayakan Tahun Baru.
Warga Kiribati sudah merayakan Tahun Baru saat orang Inggris masih bersantai dengan kopinya pada pukul 10.00 waktu setempat pada 31 Desember 2021. Selanjutnya pada pukul 11.00 waktu Inggris atau 18.00 WIB, pulau Pasifik kecil, Tonga menyambut Tahun Baru bersamaan dengan negara Selandia Baru dan Samoa.
Baca juga : 800 TNI Dan Polri Amankan Tahun Baru Di Papua
Tempat terakhir perayaan Tahun Baru...
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
