Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- 5 Profesor Hingga Mantan Petinggi Komnas HAM Bela Firli Di Sidang Praperadilan
- BPIP Ajak Pemkab Dan Masyarakat Gunungkidul Cegah Stunting
- Relawan Prabowo Rabu Biru Untuk Indonesia Luncurkan 2 Mobil Rumah Sehat Keliling
- Ini Kunci Pesut Etam Kokoh Di Puncak Klasemen
- Survei ASI: Ganjar-Mahfud Tempel Prabowo-Gibran, AMIN Paling Buncit

RM.id Rakyat Merdeka - Seorang wanita di Cocoa, Florida, Amerika Serikat (AS), harus berurusan dengan polisi karena masalah yang awalnya sepele.
Wanita itu mengancam akan membom Sekolah Menengah Cocoa, lantaran kantin di sekolah itu tidak mau memberi anaknya lebih banyak makanan. Dilansir Associated Press, ancaman itu disampaikan pada 3 Februari lalu.
Baca juga : Blinken: Minggu Depan, Diplomat AS Comeback Ke Ukraina
Wanita AS yang tak disebut namanya itu, memberikan ancaman lewat pesan suara. Pesan itu kemudian dibuka pihak sekolah, dan langsung melaporkannya ke polisi.
Setelah penyelidikan, identitas wanita itu berhasil ditemukan, dan langsung diamankan. Saat dimintai keterangan, wanita itu mengaku sengaja mengirimkan ancaman pada sekolah tersebut, gara-gara anaknya bertengkar dengan petugas kantin sekolah, karena menginginkan makanan lebih banyak.
Baca juga : Bapak-bapak Demo Masak Bandeng, Menteri Trenggono Beri Jempol
Wanita itu kini ditahan. Dia didakwa dengan pidana ancaman bom dan mengganggu sekolah. Dia akan segera menjalani persidangan. [PYB]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya