Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Korea Utara (Korut) menuding, kesepakatan dan kerja sama yang terjadi antara Amerika Serikat (AS), Korea Selatan, dan Jepang, merupakan langkah AS untuk membuat aliansi militer baru di Asia. Sejenis NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) untuk wilayah Asia.
“Kenyataan menunjukkan, tujuan sebenarnya AS menyebarkan desas-desus tentang ancaman dari Korea Utara untuk memberikan alasan demi mencapai supremasi militer di kawasan Asia Pasifik,” kata Kementerian Luar Negeri Korea Utara, kemarin.
Baca juga : Krmencik Nggak Sabar Bikin Banyak Gol Buat Persija
Tudingan petinggi Korea Utara ini cukup beralasan. Pasalnya, para pemimpin Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Jepang diundang hadir di pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) NATO, Rabu (29/6).
Presiden AS Joe Biden, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, serta Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol, menyatakan keprihatinan mendalam atas uji coba rudal Korut.
Baca juga : Alasan Turki Restui Finlandia Dan Swedia Masuk NATO
Ketiganya setuju bahwa kemajuan program nuklir dan rudal Korea Utara akan menimbulkan ancaman serius, tak hanya bagi semenanjung Korea tapi seluruh Asia Timur dan dunia.Mereka pun mengatakan akan bekerja sama lebih erat untuk mengatasi ancaman yang ditimbulkan Pyongyang.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya