Dark/Light Mode

Gagal Kabur Ke Dubai, Presiden Sri Lanka Terjebak Di Bandara Negaranya Sendiri

Selasa, 12 Juli 2022 16:42 WIB
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa (Foto: Instagram)
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa (73) terjebak di negaranya sendiri. Dia gagal melarikan diri ke luar negeri, setelah petugas Imigrasi menutup aksesnya, Selasa (12/7).

Petugas Imigrasi menolak masuk ke ruang VIP, untuk memberikan stempel pada paspor Rajapaksa. Sementara pria berusia 73 tahun itu bersikeras tak mau pergi melalui jalur penumpang umum, karena takut diamuk massa.

Baca juga : Piala Presiden, Singo Edan Buru Gelar Ketiga

Rajapaksa telah berjanji untuk mengundurkan diri pada Rabu (13/7) besok. Demi membuka jalan bagi transisi kekuasaan yang damai. Menyusul protes yang kian meluas, terhadap krisis ekonomi yang belum pernah terjadi di negara tersebut.

"Rajapaksa melarikan diri dari kediaman resminya di Kolombo, tepat sebelum puluhan ribu pengunjuk rasa menyerbu istananya pada Sabtu (9/7). Dia ingin pergi ke Dubai," ungkap pejabat setempat, seperti dikutip AFP, Selasa (12/7).

Baca juga : 13 Juli, Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa Mundur

Rajapaksa diyakini ingin pergi ke luar negeri, sebelum resmi mengundurkan diri, untuk menghindari kemungkinan ditahan.

Dia dan istrinya menghabiskan malam di pangkalan militer di sebelah Bandara Internasional Utama, setelah melewatkan empat penerbangan yang bisa membawa mereka ke Uni Emirat Arab. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.