Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Presidennya Kabur Dengan Pesawat Militer

Sri Lanka Darurat Nasional

Kamis, 14 Juli 2022 08:05 WIB
Demonstran menggelar Parodi politik tumbangnya dinasti Rajapaksa di Colombo, Sri Lanka. (Foto AP/Eranga Jayawardena)
Demonstran menggelar Parodi politik tumbangnya dinasti Rajapaksa di Colombo, Sri Lanka. (Foto AP/Eranga Jayawardena)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Sri Lanka Nandasena Gotabaya Rajapaksa akhirnya melarikan diri ke Maladewa. Keadaan itu membuat aparat keamanan setempat mengumumkan keadaan darurat nasional.

Parlemen Sri Lanka memastikan, Rajapaksa akan tetap mengundurkan diri dari jabatannya, Rabu (13/7) waktu setempat, meski telah mengasingkan diri ke luar negeri.

Baca juga : Presiden Jokowi Dijadwalkan Shalat Idul Adha Di Masjid Istiqlal

Rajapaksa, istrinya, dan seorang pengawalnya termasuk di antara empat penumpang di pesawat militer Antonov-32, kabur menuju Maladewa. Pesawat itu lepas landas dari Bandara Internasional Bandaranaike, Colombo.

“Paspor mereka dicap dan mereka naik pesawat khusus angkatan udara,” kata seorang pejabat Imigrasi. Seorang sumber Pemerintah yang dekat dengan Rajapaksa mengatakan, saat ini dia berada di Male, Ibu Kota Maladewa. Dari sana, Rajapaksa diperkirakan akan melanjutkan perjalanan ke negara-negara Asia lainnya.

Baca juga : Main Di Kandang, Super Elang Jawa Dilarang Gugup

Juru Bicara Perdana Menteri (PM), Dinouk Colombage menjelaskan, keadaan darurat diberlakukan untuk menangani situasi di Sri Lanka. Dengan keadaan darurat, pihak keamanan juga memberlakukan jam malam tanpa batas di seluruh Provinsi Barat, yang meliputi Ibu Kota Sri Lanka, Colombo, demi menahan unjuk rasa yang makin meluas.

Rajapaksa kabur setelah rumah dinasnya diduduki massa pada akhir pekan lalu. Ia kabur ke luar negeri, untuk menghindari kemungkinan ditangkap setelah membuat situasi Sri Lanka kian buruk dan kini dicap sebagai negara bangkrut.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.