Sudah Divaksin Lengkap Dan 2x Booster, Presiden AS Joe Biden Positif Covid

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden positif Covid.

Kabar ini disampaikan langsung oleh Biden, melalui pesan video yang diposting di akun Twitternya, Kamis (21/7).

Baca juga : Presiden Singapura Halimah Yacob Positif Covid

"Pagi ini, saya positif Covid. Sejauh ini, saya sudah mendapatkan vaksinasi lengkap dan dua kali booster. Gejala yang saya alami termasuk ringan. Kondisi saya baik, dan biss beraktivitas seperti biasa," ungkap Biden.

Untuk diketahui, Biden telah mendapatkan dua dosis primer vaksinasi Covid Pfizer/BioNTech, jelang pelantikannya sebagai Presiden AS ke-46, pada Januari 2021.

Baca juga : Siap-siap, Biaya Pasien Covid Tidak Gratis Lagi

Delapan bulan berselang, tepatnya pada September 2021, mantan Wakil Presiden AS di era Barack Obama itu disuntik booster pertama. Dilanjut booster kedua, pada Maret 2022.

Dalam video berdurasi 20 detik yang diambil dari Balkon Truman, Biden terlihat tak memakai masker. Namun, Gedung Putih mengatakan, videografer yang memfilmkan pesan tersebut, mengenakan masker dan jaga jarak.

Meski bergejala ringan, Biden yang berusia 79 tahun termasuk kelompok yang berisiko mengalami penyakit parah, bila terkena Covid. Karena itu, selama proses isoman dan bekerja dari Gedung Putih, Biden akan dipantau penuh.

Baca juga : Ini Berbagai Keuntungan Presidensi G20 Bagi Indonesia

"Ini pertama kali Biden positif Covid. Terakhir, dia dites negatif pada Selasa (19/7) lalu," kata Juru Bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre, seperti dikutip CNN International.

"Sesuai pedoman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), Biden akan menjalani isoman di Gedung Putih. Dia akan terus menjalankan semua tugas dalam masa isoman," imbuhnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.