Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Fals, Penyanyi Ditangkap Polisi

Sabtu, 13 Agustus 2022 08:37 WIB
Hero Alum punya banyak penggemar. (Foto Hindustan Times)
Hero Alum punya banyak penggemar. (Foto Hindustan Times)

RM.id  Rakyat Merdeka - Penyanyi Bangladesh, Hero Alom, yang dianggap bersuara sumbang (fals) ditahan polisi. Tak hanya itu, ia diminta berhenti menyanyi, karena bikin sakit telinga.

Dilansir Hindustan Times, Alom sangat populer di media sosial. Ia punya hampir 2 juta pengikut di Facebook dan 1,5 juta di YouTube, karena keunikan gayanya.

Baca juga : Curi Ekskavator, Ditangkap Polisi

Salah satu lagu populernya adalah lagu Arab. Dalam videonya, Alom muncul dengan berpakaian tradisional Arab di atas bukit pasir bersama unta sebagai latar belakang. Nyanyiannya ditoton hingga 17 juta pemirsa.

Tapi dia juga mendapat cemoohan, terutama ketika menyanyikan versi lagu klasik dari dua tokoh nasional tercinta--peraih Nobel Rabindranath Tagore dan penyair nasional Bangladesh Kazi Nazrul Islam.

Baca juga : Soal Pelecehan Istri Ferdy Sambo, Ini Kata Polri

Inilah awal petaka Alom. Polisi mengatakan, orang-orang meminta agar Alom berhenti menyanyikan lagu-lagu klasik yang menyayat hati. Bahkan, ia harus meneken permintaan maaf.

“Polisi menangkap dan menahan saya selama 8 jam. Mereka bertanya mengapa saya menyanyikan lagu Rabindra dan Nazrul,” kata pria bernama lengkap Ashraful Alom Saeed.

Baca juga : Grup F Piala Dunia, Perang Bintang Pemburu Gelar

Menurut polisi, Alom sudah minta maaf karena menyanyikan lagu-lagu klasik dengan fals dan mengenakan seragam polisi tanpa izin dalam videonya.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.