Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Boris Johnson Janji, Bakal Dukung Penuh Liz Truss, PM Inggris Yang Baru

Selasa, 6 September 2022 16:47 WIB
Boris Johnson Janji, Bakal Dukung Penuh Liz Truss, PM Inggris Yang Baru

RM.id  Rakyat Merdeka - Boris Johnson (58) berjanji akan mendukung penuh Liz Truss (47) sebagai Perdana Menteri Inggris yang baru.

Hal itu ditegaskan Johnson dalam pidato terakhirnya di depan kediaman resmi PM Inggris, Selasa (6/9). Sebelum berangkat menuju Balmoral, untuk menyatakan pengunduran diri secara resmi, di hadapan Ratu Elizabeth II.

Dalam kesempatan tersebut, Johnson yang masa jabatannya diwarnai oleh berbagai masalah Brexit dan Covid-19, serta dipersingkat oleh skandal, mengucapkan selamat tinggal kepada para pendukungnya.

Dengan gaya retorika yang khas, Johnson mengilustrasikan dirinya sebagai salah satu roket pendorong yang telah memenuhi fungsinya, dan akan jatuh di sudut Pasifik yang terpencil dan tidak jelas.

Baca juga : Astra Dukung Penguatan Link & Match Inisiasi B20

"Tapi, saya akan mendukung Liz Truss dan pemerintah baru di setiap langkah," ungkapnya, seperti dikutip AFP, Selasa (6/9).

Johnson pun mendesak Partai Konservatif yang saat ini berkuasa, untuk mengesampingkan segala macam perbedaan. Demi mengatasi krisis energi yang tampaknya akan banyak mewarnai perjalanan karier Truss, sebagai Perdana Menteri.

"Kalau Dilyn (anjing Johnson, Red) dan Larry (kucing Downing Street) dapat mengatasi kesulitan mereka, Partai Konservatif juga pasti bisa," cetusnya.

Lazimnya, proses serah terima kekuasaan di Inggris berlangsung cepat. Yang terpilih dan penggantinya,  akan datang melakukan perjalanan singkat ke Istana Buckingham di pusat kota London secara berurutan.

Baca juga : Rieke Dukung Pemerintah Wujudkan Industri Nasional Kantong Darah

Namun kali ini, Johnson dan Truss menghadapi perjalanan pulang pergi sejauh 1.600 km ke Balmoral, wilayah terpencil di Dataran Tinggi Skotlandia.

Ratu memilih tidak kembali dari liburan musim panas tahunannya, karena dihantui oleh masalah kesehatan yang mempengaruhi kemampuannya untuk berjalan dan berdiri.

Johnson dijadwalkan tiba di Balmoral pada pukul 11.20 eaktu setempat. Sedangkan Truss, diperkirakan datang pada pukul 12.10.

Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 30 menit, Ratu akan meminta Truss, sebagai pemimpin partai terbesar di parlemen, untuk membentuk pemerintahan.

Baca juga : Komisi IX Janjikan Kenaikan Anggaran BP2MI

Truss diumumkan sebagai pemenang pemungutan suara internal anggota partai Konservatif pada Senin (5/9), setelah melalui kontes melelahkan sejak Juli.

Hujan lebat dan badai yang diperkirakan terjadi pada hari ini, mencerminkan situasi ekonomi yang suram yang harus dihadapi Truss dan para menteri senior barunya sejak hari pertama bertugas. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.