Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kinerja Industri Manufaktur Terganggu Urusan Koordinasi Antarinstansi
- KAI Tutup Posko Angkutan Lebaran, Penumpang KA Naik 18 Persen
- 100.000 Pendukung Prabowo-Gibran Gelar Aksi Damai di MK, Jumat Besok
- Didampingi Ibu Wury, Wapres Gelar Halal Bihalal Bareng Pegawai Dan Media
- Bobby Tetap Mau Daftar Jadi Bacagubnya PDIP
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Dubes Venezuela Unggulkan Buah-buahan Hingga Daging Sapi Di INA-LAC 2022
Kamis, 22 September 2022 07:01 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Forum Indonesia-Amerika Latin dan Karibia (INA-LAC) jadi ajang bagi negara-negara Amerika Latin dan Karibia, memperkuat kerja sama ekonomi dan perdagangan dengan Indonesia. Forum itu akan digelar Kota Tangerang, Banten, 17-18 Oktober mendatang.
Duta Besar (Dubes) Venezuela untuk Indonesia Radames Gomez mengungkapkan antusiasme para pebisnis dari negaranya menghadiri Forum INA-LAC. Menurutnya, jumlah pebisnis Venezuela mencapai 45 orang pada 2021, kemungkinan akan meningkat lagi pada 2022.
Baca juga : Wapres Bahas Penanganan Kemiskinan Ekstrem Dan Stunting di ISCOS 2022
Hal ini diungkap Gomez dalam Media Gathering Indonesia-Latin America and the Caribbean Business Forum 2022, yang digelar Kementerian Luar Negeri (Kemlu) secara hybrid, Jumat (16/9).
Selanjutnya, menurut Gomez, ada komoditas yang bisa diekspor dari negaranya ke Indonesia di bawah kerja sama INA-LAC. Komoditas itu mulai dari buahbuahan hingga daging sapi.
Baca juga : Bamsoet Segera Luncurkan Buku 60 Tahun Mengayuh Dayung Di Antara Karang
Dia optimistis, Forum INA-LAC merupakan peluang untuk meningkatkan perdagangan bilateral dengan Indonesia.
“Kami memiliki banyak hal untuk ditawarkan. Tapi, kami juga memiliki beberapa kebutuhan,” tuturnya.
Baca juga : Jaya Kreasi Indonesia Kenalkan Produk Canggih Di GIIAS 2022
Forum yang dimulai pada 2019 itu menargetkan nilai transaksi pada tahun ini mencapai lebih dari 87 juta dolar AS (sekitar Rp 1,3 triliun). ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya