Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kejadian Haru Pergantian PM Inggris

Anggota Parlemen Beri Penghormatan Terakhir Kepada May

Kamis, 25 Juli 2019 10:24 WIB
Theresa May (berjaket biru) menyalami anggota parlemen Inggris untuk pamitan. (Foto AFP-PRU)
Theresa May (berjaket biru) menyalami anggota parlemen Inggris untuk pamitan. (Foto AFP-PRU)

RM.id  Rakyat Merdeka - Selagi semua mata mengamati Boris Johnson yang resmi menjadi Perdana Menteri Inggris yang baru, ada kejadian haru di gedung parlemen Inggris Rabu sore (24/7) waktu setempat.

Seluruh anggota parlemen Inggris memberikan penghormatan terakhir pada Theresa May, yang melakukan upacara serah terima tugas kepada penerusnya. Standing ovation diberikan seluruh anggota parlemen saat May mengucap terima kasih dan pamit keluar ruangan parlemen.

Baca juga : Selangkah Lagi, Setan Merah Dapat Maguire

Tepuk tangan bergemuruh selama hamlir lima menit mengiringi May yang menyalami koleganya di parlemen. Terlihat genangan air mata mewarnai wajah May yang berusaha tersenyum sembari berjabat tangan.

"Setelah hari ini, saya akan duduk sebagai politisi biasa dan ini akan menjadi pengalaman pertama saya dalam 21 tahun duduk di backbench," ujar May. Posisi backbench diisi polotisi yang mengawasi jalannya pemerintahan namun tidak memiliki hak ikut campur dalam kebijakan pemerintahan.

Baca juga : Mantan Ratu Kecantikan Rusia Bantah Dicerai Sultan Kelantan

May menggambarkan masa kepemimpinannya sebagai pengalaman demokrasi berkerikil namun tidak pernah kehilangan komunikasi. "Melayani konstituen  selama ini adalah hal yang sangat saya banggakan dan menjadi motivasi hidup saya," lanjut May dengan suara agak serak.

Upacara perpisahan selama satu jam ini tidak hanya diisi May yang menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para anggota parlemen. Tapi, para anggota parlemen juga berkesempatan menyampaikan pujian dan uneg-uneg mereka selama kepemimpjnan May.

Baca juga : Stasiun Palmerah Tambah Petugas Keamanan

Disaksikan sang suami, Philip, dari kejauhan, May tampak diantar para kolega sampai halaman luar gedung parlemen. New strait Times, mengutip CNN, menggambarkan situasi sangat akrab dan kekeluargaan. Ajakan foto bersama pun dilayani May sebelum dia memasuki kendaraan yang membawanya ke Downing Street no 10 untuk yang terakhir kalinya. May akan mengambil semua dokumen yang dia perlukan untuk menemui Ratu Elizabeth II Rabu malam (24/7).

May dan Boris Johnson melakukan audiensi untuk mengabarkan Ratu Elizabeth II bahwa posisi perdana menteri sudah berganti. May menjabat sebagai PM pada 2016, tidak lama usai referendum Brexit yang memutuskan Inggris keluar dari organisasi Uni Eropa. Namun, upaya May selama tiga tahun terakhir untuk membuat kebijakan Brexit yang memuaskan semua pihak tidak kunjung membuahkan hasil. May pun dua kali menghadapi mosi tidak percaya parlemen hingga akhirnya May memutuskan mundur. ,[DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.