Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Di KTT ASEAN, Jokowi Bicara Penanganan Kasus Myanmar

Jumat, 11 November 2022 18:41 WIB
Presiden Jokowi  membahas implementasi 5-point consensus (5PC) di Myanmar, pada Jumat (11/11/2022) di Hotel Sokha, Phnom Penh. (Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev)
Presiden Jokowi membahas implementasi 5-point consensus (5PC) di Myanmar, pada Jumat (11/11/2022) di Hotel Sokha, Phnom Penh. (Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Joko Widodo  menyampaikan beberapa hal penting terkait isu Myanmar yang dapat dijadikan keputusan pada KTT ASEAN Kamboja tahun ini. 

Usulan tersebut disampaikan Jokowi pada sesi retreat KTT ASEAN Ke-41 yang secara khusus membahas implementasi 5-point consensus (5PC) di Myanmar, pada Jumat (11/11) di Hotel Sokha, Phnom Penh.

Adapun usulan tersebut. Pertama, penerapan 5PC tetap menjadi acuan utama bagi ASEAN dalam membantu Myanmar keluar dari krisis politiknya. Kedua, Presiden Jokowi mempertegas seruan penghentian kekerasan agar segera tercipta kondisi kondusif di Myanmar.

Baca juga : Jokowi Tegaskan 6 Hal Penting Soal Myanmar, Salah Satunya Hentikan Kekerasan

“Ketiga, Presiden Jokowi mengusulkan penugasan Sekjen ASEAN dan AHA Centre untuk terus mengupayakan akses agar Comprehensive Needs Assesment dapat segera diselesaikan,” ujar Jokowi. 

Menurut Presiden, bantuan kemanusiaan untuk mendukung ¬life-sustaining menjadi lebih penting artinya saat ini.

Keempat, keputusan non-political representation dari Myanmar juga harus diberlakukan selain untuk AMM dan KTT. Kelima, engagement ASEAN dengan semua stakeholders Myanmar harus segera dilakukan. Karena hanya dengan membuka dialog dengan semua pihak. 

Baca juga : Hadiri KTT IMT-GT, Jokowi Bicara Implementasi Cetak Biru

“Maka ASEAN akan dapat memfasilitasi dialog nasional yang dimandatkan oleh 5PC,” ucap Presiden.

Keenam, menghormati prinsip non-interference maka ASEAN tidak memberikan dukungan terhadap Pemilu yang tidak inklusif dan tidak dipersiapkan berdasar dialog nasional.

“Kita memiliki tanggung jawab kepada rakyat ASEAN dan dunia. Jika kita tidak bertindak tepat, maka kredibilitas dan relevansi ASEAN menjadi taruhannya,” pungkas Jokowi.

Baca juga : Jokowi Temui PM Lee Bahas G20 Dan Isu Myanmar

Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam KTT ASEAN ke-41 sesi retreat yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. ■
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.