Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- 5 Profesor Hingga Mantan Petinggi Komnas HAM Bela Firli Di Sidang Praperadilan
- BPIP Ajak Pemkab Dan Masyarakat Gunungkidul Cegah Stunting
- Relawan Prabowo Rabu Biru Untuk Indonesia Luncurkan 2 Mobil Rumah Sehat Keliling
- Ini Kunci Pesut Etam Kokoh Di Puncak Klasemen
- Survei ASI: Ganjar-Mahfud Tempel Prabowo-Gibran, AMIN Paling Buncit
KTT ASEAN-Australia Ke-2
Majukan Kawasan Indo-Pasifik, Jokowi Dorong Penguatan Kerja Sama
Sabtu, 12 November 2022 18:34 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi menegaskan, sebagai mitra wicara pertama yang menjalin Kemitraan Komprehensif Strategis dengan ASEAN dan Australia, Indonesia memiliki peran penting untuk membangun kawasan Indo-Pasifik yang stabil, damai dan sejahtera.
Kerja sama ASEAN dengan mitra wicara penuh, dimulai sejak tahun 1974, dan dilakukan pertama kali dengan Australia.
Kerja sama tersebut juga ditingkatkan menjadi Kemitraan Komprehensif Strategis yang pertama. Sehingga, menunjukkan adanya strategic trust yang sangat kokoh antara ASEAN dan Australia.
Jokowi menilai, ASEAN dan Australia memiliki kesamaan pandangan, mengenai pentingnya penghormatan terhadap hukum internasional.
Baca juga : KTT ASEAN-RoK, Jokowi Fokus Kerja Sama Ekonomi Hijau
"Saya berharap, Australia juga memiliki kesamaan pandangan dengan ASEAN, mengenai pentingnya kerja sama yang inklusif. Inklusivitas sangat penting untuk memperkuat strategic trust,” ujar Jokowi dalam KTT ASEAN-Australia ke-2 di Shoka Hotel, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (12/11).
Dalam KTT yang dihadiri oleh para pemimpin ASEAN dan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese, Jokowi mengemukakan tiga hal terkait fokus kerja sama, yang dapat diperkokoh antara ASEAN dan Australia.
Yang pertama menurut Presiden, ASEAN dan Australia harus terus menjalin kerja sama konkret dalam konteks Indo-Pasifik.
“Saya yakin ASEAN – Australia dapat segera mengambil beberapa pilot projects, dari 4 prioritas kerja sama yang tertera dalam ASEAN Outlook on the Indo-Pacific. Dalam kaitan itu, sebagai Ketua ASEAN tahun depan, Indonesia mengharapkan partisipasi Australia dalam Indo-Pacific Infrastructure Forum,” kata papar Jokowi.
Baca juga : Di KTT ASEAN, Jokowi Bicara Penanganan Kasus Myanmar
Dalam fokus kerja sama kedua, Australia diharapkan bisa menjadi jembatan untuk memperkuat komunikasi antara ASEAN dan Pacific Islands Forum (PIF).
Untuk itu, Indonesia mengusulkan, agar komunikasi antara Sekretariat ASEAN dan PIF bisa mulai terjalin.
“Ketiga, on bilateral note, saya mengajak Australia untuk hadir dan berkontribusi dalam pertemuan Indonesia-Pacific Forum for Development, yang utamanya akan memberikan perhatian pada kerja sama ekonomi dan pembangunan di kawasan Pasifik,” ujar Jokowi.
Dalam pertemuan tersebut, Jokowi juga menggarisbawahi pentingnya ASEAN dan Australia, dalam tanggung jawab menjadikan kawasan sebagai epicentrum of growth.
Baca juga : IKN Bukti Keseriusan Jokowi Bangun Luar Jawa
KTT ke-2 ASEAN – Australia ini turut dihadiri Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya