Pelaku Penembakan Diidentifikasi Pria 21 Tahun

RM.id  Rakyat Merdeka - Insiden penembakan di supermarket Walmart, yang tak jauh dari Cielo Vista Mall, Sabtu (3/8), El Paso Texas menewaskan 20 orang dan melukai puluhan lainya.

Demikian pengumuman Gubernur Texas Greg Abbott, dilansir Reuters, kemarin. "Dua puluh orang tak berdosa dari El Paso telah kehilangan nyawa mereka dan puluhan lainnya terluka," kata Abbott.

"Kami selaku pemerintah bersatu dan mendukung para korban dan anggota keluarga mereka. Kami ingin melakukan semua yang kami bisa untuk membantu mereka," sambungnya.

Sementara itu, Kepala Polisi El Paso, Greg Allen, mengatakan ada 26 orang yang terluka pascapenembakan. Kepada CNN, Juru Bicara University Medical Center of El Paso mengatakan, pihaknya telah menerima 13 korban dalam rentang usia 2 tahun sampai kalangan lansia. Satu di antaranya meninggal. Sementara Del Sol Medical Center yang menerima 11 korban, menjelaskan kondisi pasiennya: dua stabil, sembilan kritis. 

Baca juga : Mudahkan Masyarakat Pesan Tiket, Pelindo I Luncurkan Aplikasi Nyebrang Yuk

Penembak brutal dalam kejadian itu diidentifikasi sebagai Patrick Crusius (21), warga Allen, Texas. Saat ini, pihak kepolisian tengah menelusuri postingan media sosial terkait, untuk mencari motif aksi keji tersebut.

Mengutip sumber penegakan hukum, stasiun televisi El Paso KTSM menerbitkan di situs webnya dua foto tersangka yang diambil dari kamera keamanan saat ia memasuki Walmart. Gambar-gambar menunjukkan seorang pria kulit putih muda mengenakan kacamata, celana khaki dan T-shirt gelap, dan menodongkan senapan penyerang. Dia tampaknya mengenakan headphone atau pelindung telinga. Reuters tidak dapat segera memverifikasi keaslian gambar.

Terkait insiden tersebut, Presiden Donald Trump telah menyatakan dukungan untuk mengusut tuntas kasus itu. Dukungan dan simpati Trump, disampaikan melalui akun Twitter-nya.

"Penembakan yang mengerikan. Laporan sangat buruk, banyak yang terbunuh. Bekerja dengan otoritas negara bagian dan lokal serta penegak hukum serta berbicara kepada Gubernur memberi dukungan total dari Pemerintah Federal. Tuhan beserta kalian semua."

Baca juga : Komponen Mahal, Mobil Setrum Perlu Diberikan Insentif Pajak

Walikota El Paso Dee Margo dalam sebuah pernyataan di Twitter, "Hati kami bersama dengan para korban dan terima kasih kepada responden pertama kami," katanya.

Duka cita juga disampaikan kandidat Presiden AS Beto O' Rourke. "Saya sangat bersedih dengan kejadian ini. Penembakan terjadi di Walmart dekat Cielo Vista Mall.

Pada saat kejadian, Walmart sedang dipenuhi pengunjung. Diketahui, El Paso, merupakan rumah bagi sekitar 680.000 penduduk, terletak di Texas barat dan terletak di seberang perbatasan dari Juarez, Meksiko.

Kekerasan pada Sabtu terjadi setelah penembakan mematikan lainnya di California, yang menyebabkan seorang pria bersenjata berusia 19 tahun melepaskan tembakan ke sebuah festival makanan pada hari Rabu. Tiga orang terbunuh, termasuk dua anak.

Baca juga : Korban Gempa Halmahera Selatan Kini 6 Orang

Pada hari Selasa, dua orang tewas dan seorang polisi terluka dalam penembakan lain di sebuah Walmart di Mississippi.

Ada 247 penembakan massal di AS sejauh ini tahun ini, menurut Arsip lembaga nirlaba Gun Violence. [MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.