Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jakarta Gelar Pelatihan SDM Afghanistan Bidang Energi

Selasa, 6 Agustus 2019 07:40 WIB
Wakil Menteri Pertambangan dan Perminyakan Afghanistan 
Syed Mahbobullah Rabani (kiri), Menteri Luar Negeri Retno Marsudi  (kedua kiri), serta Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Mineral Kementerian ESDM I Gusti Nyoman Wiratmaja menjawab pertanyaan wartawan usai 
pembukaan Kursus Singkat Program Pengembangan Kapasitas 
Bidang Energi Sumber Daya Mineral untuk Afghanistan di Auditorium Sekretariat Wapres, Jakarta, kemarin. [Foto Antara/Yashinta)
Wakil Menteri Pertambangan dan Perminyakan Afghanistan Syed Mahbobullah Rabani (kiri), Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (kedua kiri), serta Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Mineral Kementerian ESDM I Gusti Nyoman Wiratmaja menjawab pertanyaan wartawan usai pembukaan Kursus Singkat Program Pengembangan Kapasitas Bidang Energi Sumber Daya Mineral untuk Afghanistan di Auditorium Sekretariat Wapres, Jakarta, kemarin. [Foto Antara/Yashinta)

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia dan Afghanistan bekerja sama dalam program capacity building pada bidang energi dan sumber daya mineral. Program itu merupakan Fase II kelanjutan dari Fase I pada 2018 mengenai Islam Wasathiyah yang menekankan pendekatan spiritual dan sosial kemanusiaan tentang pentingnya perdamaian. 

Program tersebut bertujuan meningkatkan kapasitas teknis sumber daya manusia Afghanistan dalam mengelola potensi sumber daya alamnya pada saat tercapainya perdamaian.

Baca juga : Imran Khan Diomeli Netizen Twitter

“Afghanistan adalah negara yang sangat kaya akan sumber daya alam dan mineral. Melalui program pengembangan kapasitas ini saya berharap para peserta dapat memanfaatkan potensi besar sumber daya alam Afghanistan untuk mendukung pengembangan ekonomi dan pemanfaatan seluas-luasnya bagi rakyat Afghanistan,” terang Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mewakili Wakil Presiden Jusuf Kalla pada pembukaan Kursus Singkat Program Pengembangan Kapasitas Bidang Energi Sumber Daya Mineral untuk Afghanistan, di Auditorium Sekretariat Wapres, Jakarta, kemarin. 

Pemerintah Afghanistan melalui Kementerian Minyak Bumi dan Sumber Daya Mineral men- girimkan 65 pegawainya ke Indonesia untuk mengikuti program ini. Para peserta tersebut akan dibagi dalam sejumlah bidang pelatihan. 

Baca juga : Pemberdayaan Kaum Ibu, Pertamina EP Gelar Pelatihan Tanaman Herbal

Kategori Welder Level III untuk 15 peserta dengan lama pelatihan 86 hari oleh Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Migas di Cepu. Kategori Mainte- nance Technician and Training of Trainer HSE and Basic Fire Fighting for Petroleum Industry untuk 15 peserta dengan lama pelatihan 107 hari oleh PPSDM Migas di Cepu.  Sedangkan kategori Coal and Mineral Policy Courses untuk 15 peserta dengan lama pelatihan 27 hari akan diselenggarakan PPSDM Geominerba di Bandung.

Kategori lain di antaranya Coal and Mineral Mining Courses untuk 20 peserta dengan lama pelatihan 113 hari oleh PPSDM Geominerba di Bandung; kategori Mining Eco- nomic Feasibility Courses untuk 15 peserta dengan lama 33 hari oleh PPSDM Geominerba di Bandung; serta Coal and Mineral Analysis Courses untuk 20 peserta dengan lama 64 hari oleh PPSDM Geominerba di Bandung. Secara keseluruhan kegiatan pelatihan ini akan berakhir pada November 2019.

Baca juga : Jokowi Minta Arsitektur Pelabuhan Danau Toba Dibuat Modern

Selain pembelajaran di kelas, para peserta juga akan menjalani praktik langsung di laboratorium dan industri. Wakil Menteri Pertambangan dan Perminyakan Afghanistan Syed Mahbobullah Rabani menyatakan bantuan pengembangan kapasitas dari Indonesia akan sangat bermanfaat untuk negara yang memiliki banyak sumber daya alam yang masih terbengkalai akibat perang dan konflik berkepanjangan itu.

Afghanistan memiliki berbagai macam mineral mulai dari biji besi, tembaga, lithium, emas, dan lainnya.[DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.