Resmikan Jaringan Berkecepatan 100 Gbps

RM.id  Rakyat Merdeka - Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang Heri Akhmadi, bersama Wakil Rektor Keio University, Eiji Okada di Keio University kampus Hiyoshi, menyaksikan video conference peresmian jaringan berkecepatan tinggi 100 Gbps untuk pendidikan yang berlangsung di Universitas Brawijaya (UB) Malang, pada Rabu (9/8).

Peresmian jaringan berkecepatan tinggi ini merupakan kolaborasi Universitas Brawijaya (UB), Arterial Research and Educational Network in the Asia Pacific (Arena-Pac), dan Indonesia Research and Education Network (Idren). Saat peresmian, dilakukan uji coba diskusi interaktif melalui 8K ultra high resolution video conference pertama di Indonesia, antara UB dan Keio University, Jepang. Dari sana, terlihat kualitas koneksi tanpa jeda.

Dalam sambutannya, Dubes Heri menyatakan, peresmian ini merupakan tindak lanjut dari Kesepakatan Kerja Sama yang diteken dalam pertemuan G20 pada 2022.

Baca juga : AWA Jawab Tantangan Atlet Agkat Besi Indonesia untuk Terus Berprestasi

“Selamat kepada Arena-Pac, Idren dan Universitas Brawijaya atas pencapaian luar biasa ini,” ujar Dubes Heri, didampingi Koordinator Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya, Meinarti Fauzie dan Atase Pendidikan dan Kebudayaan, Yusli Wardiatno.

Jaringan revolusioner ini, lanjutnya, tanpa diragukan akan membuka jalan bagi kemajuan luar biasa dalam penelitian, pendidikan, dan inovasi yang akan bermanfaat tidak hanya bagi Indonesia, tetapi juga bagi komunitas akademik global.

Penambahan kecepatan ini diharapkan makin mendorong aktivitas yang meningkatkan kemampuan dan kontribusi Indonesia dalam dunia riset dan pendidikan, di samping mempercepat transformasi digital di kedua bidang tersebut.

Baca juga : Astra Land Indonesia Hadirkan Hunian Berkonsep Green Living di Cikupa

Acara ini dihadiri juga oleh Plt. Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Tjitjik Sri Tjahjandarie dan sejumlah tokoh penting dalam dunia pendidikan dan penelitian.

Hadir juga Prof Jun Murai yang disebut sebagai “Father of internet of Japan”, Keiko Okawa, dan Kepala Idren Achmad Affandi. Di kesempatan yang sama, UB memberikan gelar Adjunct Professor dalam bidang Computer Network kepada Prof Jun Murai, selaku Co-Director Arena-Pac.

Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi UB terhadap kontribusi Jun dalam pengembangan dunia internet.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.